Mohon tunggu...
Devy Permatasari
Devy Permatasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Mercu Buana NIM 55521120046 Dosen Pengampu Prof. Dr. Apollo, M.Si.Ak

Universitas Mercu Buana - Dosen Pengampu Prof. Dr. Apollo, M.Si.Ak - Magister Akuntansi - Mata Kuliah Pajak Internasional dan Mata Kuliah Pemeriksaan Pajak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kuis 13_Pemeriksaan Pajak - Sub CMPK 4. Pemeriksaan Sektor Usaha Perkebunan Kelapa Sawit

16 Juni 2023   02:57 Diperbarui: 16 Juni 2023   05:08 372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sub CPMK 4 - Pemeriksaan Sektor Usaha Kelapa Sawit

SA 540 (Revisi 2021), dimana Standar Audit (SA) ini mengatur mengenai tanggung jawab auditor atas estimasi akuntansi, dan pengungkapan dalam suatu audit atas laporan keuangan. SA  ini juga mencakup ketentuan dan panduan mengenai pengevaluasian atas salah saji pada estimasi akuntansi (dan pengungkapan terkait), dan indikator kemungkinan bias manajemen. Tujuan dari auditor adalah untuk memeroleh bukti yang cukup dan tepat mengenai apakah estimasi akuntansi dan pengungkapan terkait dalam laporan keuangan adalah wajar dalam konteks kerangka pelaporan keuangan yang berlaku.

Gambar Pertanyaan 7
Gambar Pertanyaan 7

Maka, jika di urutkan nilai terkecil dalam estimasi akuntansi, dan pengungkapan terkait dalam suatu audit atas laporan keuangan PT Pandawa Kurawa adalah  atau 0,88571.Maka, jika di urutkan nilai terkecil dalam estimasi akuntansi, dan pengungkapan terkait dalam suatu audit atas laporan keuangan PT Pandawa Kurawa adalah 93/105  atau 0,88571.

SA 570 (Revisi 2021) tentang Kelangsungan Usaha (Going Concern). Dimana, Standar Audit (SA) ini mengatur mengenai tanggung jawab auditor dalam audit atas laporan keuangan yang berkaitan dengan kelangsungan usaha dan implikasinya terhadap laporan auditor. Tujuan dari auditor menerapkan standar ini adalah untuk memeroleh bukti audit yang cukup dan tepat mengenai, serta menyimpulkan bahwa, ketepatan penggunaan basis akuntansi kelangsungan usaha oleh manajemen dalam penyusunan laporan keuangan; untuk menyimpulkan, berdasarkan bukti audit yang diperoleh, apakah terdapat suatu ketidakpastian material yang terkait dengan peristiwa atau kondisi yang dapat menyebabkan keraguan signifikan atas kemampuan entitas untuk mempertahankan kelangsungan usahanya.

Gambar Pertanyaan 8 - gmb 1
Gambar Pertanyaan 8 - gmb 1

Gambar Pertanyaan 8 - gmb 2
Gambar Pertanyaan 8 - gmb 2

Persamaan konvergen dan divergen merupakan konsep yang digunakan dalam matematika untuk menggambarkan perilaku deret atau rangkaian bilangan. Suatu deret dikatakan konvergen jika jumlah tak terhingga dari suku-suku deret tersebut mendekati suatu nilai tetap yang disebut limit deret kemudian suatu deret dikatakan divergen jika jumlah tak terhingga dari suku-suku deret tersebut tidak mendekati suatu nilai tetap atau tidak ada limit yang terdefinisi. Persamaan konvergen dan divergen menjadi alat penting dalam analisis deret dan rangkaian bilangan untuk menentukan apakah suatu deret memiliki limit terdefinisi atau tidak.

Kemudian sesuai data dan persamaan matematika dengan kasus PT. Pandawa Kurawa, maka jika dikaitkan dengan Opini audit, yang akan dilakukan oleh KAP Meruya Illir dan Rekan dengan mengacu pada 4 pertimbangan di bawah ini :

  • SA 700 (Revisi 2021) tentang Perumusan Suatu Opini dan Pelaporan atas Laporan Keuangan

Standar Audit 700 (SA 700) ini memberikan panduan tentang opini auditor dalam laporan keuangan. Opini audit terdiri dari empat kategori utama yaitu wajar, wajar dengan pengecualian, tidak wajar, dan penolakan.

Untuk menentukan opini audit atas perusahaan sawit berdasarkan SA 700, auditor akan melakukan prosedur audit yang menyeluruh terhadap laporan keuangan perusahaan. Auditor akan mengumpulkan bukti-bukti yang cukup dan memadai untuk memastikan bahwa laporan keuangan disajikan secara wajar.

Dalam hal auditor menemukan bahwa laporan keuangan perusahaan sawit tidak mengandung kesalahan saji yang material dan disajikan secara wajar, maka auditor akan memberikan opini audit dengan pendapat yang wajar.

Namun, dalam hal auditor menemukan adanya kesalahan saji yang material dalam laporan keuangan yang tidak dapat diperbaiki atau pengungkapan yang tidak memadai, auditor akan memberikan opini dengan pengecualian atau opini tidak wajar.

Dalam hal auditor tidak dapat memperoleh bukti yang cukup atau jika terdapat keterbatasan dalam pemeriksaan yang mengakibatkan ketidakpastian yang signifikan, auditor dapat memberikan opini penolakan.

  • SA 701 (2021) tentang Pengomunikasian Hal Audit Utama dalam Laporan Auditor Independen

Standar Audit 701 (SA 701) ini memberikan panduan mengenai penjelasan hal-hal yang dikemukakan dalam laporan keuangan. Auditor akan memastikan bahwasanya laporan keuangan perusahaan sawit menyajikan penjelasan yang memadai terkait hal-hal yang signifikan, termasuk kebijakan akuntansi yang terapkan dan estimasi yang relevan.

Dalam hal auditor menemukan bahwa laporan keuangan perusahaan sawit menyajikan penjelasan yang memadai dan informasi yang relevan terkait hal-hal yang dikemukakan, maka auditor akan menuangkan hal ini dalam opini audit.

  • SA 705 (Revisi 2021) tentang Modifikasi terhadap Opini dalam Laporan Auditor Independen

Standar Audit 705 (SA 705) ini menguraikan mengenai penjelasan yang dikemukakan dalam laporan auditor independen. Auditor akan memberikan penjelasan yang memadai dalam laporan auditor independen mengenai tanggung jawab auditor dan ruang lingkup audit.

Auditor akan membuktikan atau menyuguhkan bahwa laporan auditor independen perusahaan sawit mencakup penjelasan yang diperlukan dan relevan sesuai dengan persyaratan SA 705.

  • SA 706 (Revisi 2021) tentang Paragraf Penekanan Suatu Hal dan Paragraf Hal Lain dalam Laporan Auditor Independen

Standar Audit 706 (SA 706) ini berkaitan dengan pendapat mengenai rangkuman keuangan. Auditor akan melakukan evaluasi apakah penyajian post-post keuangan perusahaan sawit memberikan informasi yang sesuai dan konsisten dengan laporan keuangan lengkap.

Dalam hal auditor menemukan bahwa penyajian post-post keuangan perusahaan sawit memberikan informasi yang sesuai dan konsisten, maka auditor akan memberikan opini yang memadai sesuai dengan persyaratan SA 706.

Dalam menentukan opini audit atas perusahaan sawit berdasarkan SA 700, SA 701, SA 705, dan SA 706, auditor akan meninjau kesesuaian dan kepatuhan perusahaan sawit terhadap standar-standar akuntansi yang berlaku serta meninjau kesesuaian hasil temuan pemeriksaan. Opini audit yang diberikan akan mencerminkan penilaian independen auditor terhadap laporan keuangan perusahaan sawit tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun