Mohon tunggu...
Devi Rosalinda1203
Devi Rosalinda1203 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mengenal Jenis-jenis Evaluasi Pembelajaran

1 Juli 2024   11:20 Diperbarui: 1 Juli 2024   11:48 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

A. Pengertian Evaluasi Pembelajaran 

     Evaluasi pembelajaran adalah proses untuk menentukan nilai suatu objek tertentu berdasarkan kriteria, yang Dimana objeknya adalah hasil belajar siswa dan kriteriannya adalah ukuran (sedang, rendah, tinggi). Adapun tujuannya adalah untuk  mengetahui Tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang telah diberikan. Sedangkan fungsi evaluasi pembelajaran terdapat fungsi formatif dan juga fungsi sumatif.

B. Jenis-Jenis Evaluasi Pembelajaran

    Sebagai suatu program, evalusi pembelajaran memiliki 5 jenis, yaitu :

1. Evaluasi Perencanaan dan Pengembangan

    Hasil evaluasi ini sangat diperlukan untuk mendisain program pembelajaran. Sasaran utamanya adalah memberikan bantuan taha awal dalam penyusunan program pembelajaran. Persoalan yang disoroti menyangkut tentang kelayakan dan kebutuhan. Hasil evaluasi ini dapat meramalkan kemungkinan implementasi program dan tercapainya keberhasilan program pembelajaran. Pelaksanaan evaluasi dilakukan sebelum program sebenarnya disusun dan dikembangkan.


2. Evaluasi monitoring

    Untuk memeriksa apakah program pembelajaran mencapai sasaran secara efektif dan apakah program pembelajaran terlaksana sebagaimana mestinya. Hasil evaluasi ini sangat baik untuk mengetahuikemungkinan pemborosan sumber- sumber dan waktu pelaksanaan pembelajaran, sehingga dapat dihindarkan.

3. Evaluasi dampak

    Untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan oleh suatu program pembelajaran. Dampak ini dapat diukur berdasarkan kriteria keberhasilan sebagai indikator ketercapaian tujuan program pembelajaran.

4. Evaluasi efisiensi-ekonomis

     Untuk menilai tingkat efisiensi program pembelajaran. Untuk itu, diperlukan perbandingan antara jumlah biaya, tenaga dan waktu yang diperlukan dalam program pembelajaran dengan program lainnya yang memiliki tujuan yang sama.

5. Evaluasi program komprehensif

     Untuk menilai program pembelajaran secara menyeluruh, seperti pelaksanaan program, dampak program, tingkat keefektifan dan efisiensi.

Sedangkan penilaian hasil belajar dibagi menjadi 4 jenis :

1. Penilaian formatif (formative assessment).

    Penilaian formatif dimaksudkan untuk memantau kemajuan belajar peserta didik selama proses belajar berlangsung, untuk memberikan balikan (feedback) bagi penyempurnaan program pembelajaran, serta untuk mengetahui kelemahan-kelemahan yang memerlukan perbaikan, sehingga hasil belajar peserta didik dan proses pembelajaran guru menjadi lebih baik.

2. Penilaian sumatif (summative assessment).

    Penilaian sumatif berarti penilaian yang dilakukan jika satuan pengalaman belajar atau seluruh materi pelajaran dianggap telah selesai. Contohnya adalah ujian akhir semester dan ujian nasional.

3. Penilaian penempatan (placement assessment).

    Pada umumnya penilaian penempatan dibuat sebagai prates (pretest). Tujuan utamanya adalah untuk mengetahui apakah peserta didik telah memiliki keterampilan-keterampilan yang diperlukan untuk mengikuti suatu program pembelajaran dan hinggamana peserta didik telah menguasi kompetensi dasar sebagaimana yang tercantum dalam silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

4. Penilaian diagnostik (diagnostic assessment).

     Penilaian diagnostik dianggap penting agar Anda dapat mengetahui kesulitan belajar peserta didik berdasarkan hasil penilaian formatif sebelumnya. Untuk itu, Anda memerlukan sejumlah soal untuk satu bidang yang diperkirakan merupakan kesulitan bagi peserta didik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun