2. Perselingkuhan Da Eun
Sebagai perawat yang bekerja dengan sistem shift dan bukan pegawai tetap, hidup Da Eun terasa amat melelahkan. Merokok dan kopi adalah pelampiasannya agar tetap terjaga ketika jam kerja, terlebih jaga malam.
Di tengah hidupnya yang melelahkan wajar kalau dia merasa jengah dengan perubahan sikap pacarnya. Terlebih saat-saat dimana dia harusnya mendapat perhatian lebih justru pacarnya tetap lari ke pekerjaan padahal sedang cuti.
But for note : nggak bisa hanya menyalahkan salah satu dari mereka.
Jang Hyuk bohong ke Da eun kalau dia sedang dalam pekerjaan padahal sedang minum dengan Bo yeong. Saat itu Da Eun menginginkan Jang Hyuk pulang karena ada hal penting yang ingin dibicarakan. Tapi Jang Hyuk tidak melakukannya dan lanjut minum.
Sedangkan Da Eun berbohong soal cincin. Dia bilang ke Lee Jang Hyuk sebagai cincin kelulusan, padahal cincin pemberian Jang Hyuk.
Namun Da Eun melakukan hal itu karena dia tengah berada dimasa kehampaannya saat itu. Ketika Jang Hyuk mulai menjarak, dia bersandar pada yang memberikannya kenyamanan baru. Memang hal ini tetap tidak bisa dibenarkan, namun faktanya wanita memang butuh seseorang yang benar-benar ada untuk memeluk resahnya.
3. Perasaan Bo yeong
Meski menjadi pihak ketiga antara Jang Hyuk - Da Eun, rasanya tidak tepat menyebut Bo Yeong sebagai pelakor. Meski akrab dengan Jang Hyuk, Bo yeong tidak tau kalau Jang Hyuk punya pacar. Saat Bo Yeong menanyai Jang Hyuk dengan wajah lelahnya juga Bo Yeong tidak mendapat kesimpulan kalau Jang Hyuk sedang memikirkan hubungan asmaranya yang diambang kehancuran.
Justru akhirnya Bo yeong jadi pelampiasan saat Jang Hyuk putus dengan Da Eun. Entah itu Jang Hyuk ada rasa atau tidak, saat itu dia dalam kondisi terburuk dalam suasana hatinya.
Namun justru perasaan Bo yeong sendiri pada akhirnya menjadi pertanyaan. Kenapa akhirnya dia menolak Jang Hyuk padahal tidak keberatan menjadi pelampiasan. Dia mengatakan belum siap dengan ekspresi yang sangat ringan seolah tidak pernah memendam rasa.
Namun keuntungan juga untuk emosi penonton, karena dengan penolakan Bo yeong, ending untuk Jang Hyuk terasa sangat adil. Keadaan yang realistis bahwa saat menyia-nyiakan sesuatu maka hanya sesal yang akan didapat.