Mohon tunggu...
Devi KaniaMutiara
Devi KaniaMutiara Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Teknik Elektro

Berani berbuat berani bertanggung jawab.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN Tematik UPI Kelompok 15 Pembuat Kompos di LISIDA (Limbah Sisa Dapur) RW 06 Desa Sukajaya, Lembang

5 Maret 2023   19:10 Diperbarui: 5 Maret 2023   19:15 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Langkah Membuat Pupuk Kompos

  • Siapkan sampah rumah tangga yang akan diolah menjadi pupuk kompos.
  • Pisahkan sampah organik (sisa makanan/dedaunan) dengan sampah plastik. Sampah organiklah yang nantinya akan digunakan sebagai pupuk kompos.

Dokpri
Dokpri
  • Siapkan wadah berukuran besar untuk membuat pupuk kompos. Jangan lupa bahwa wadah harus dilengkapi dengan penutup agar pupuk yang dibuat tidak akan terkontaminasi.
  • Masukkan tanah secukupnya ke dalam wadah yang telah diisi dengan sampah organik. Ketebalannya bisa kamu sesuaikan dengan wadah dan banyaknya sampah organik.
  • Siram permukaan tanah tersebut menggunakan air secukupnya.
  • Masukkan sampah organik yang telah dicampur arang sekam (optional) dan kapur pertanian ke dalam wadah.
  • Pastikan sampah disimpan secara merata. Sebisa mungkin ketebalan sampah setara dengan ketebalan tanah
  • siram dengan air yang telah bercampur EM4
  • Masukkan lagi tanah ke dalam wadah. Kali ini tanah berperan sebagai penutup sampah.

Dokpri
Dokpri
  • Tutup wadah dengan rapat dan biarkan sekitar tiga minggu.

Perhatikan hal ini saat membuat pupuk kompos sendiri di rumah:

  • Pastikan wadah pembuat pupuk kompos tidak terkontaminasi oleh air hujan dan hewan.
  • Pastikan juga wadah tak terkena paparan sinar matahari.

Kalau semuanya sudah dilakukan, kini kamu bisa langsung menggunakan pupuk organik ini untuk memupuk semua jenis tanaman yang ada dipekarangan rumah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun