Maka, saat ini saya pun sedang berusaha--walau sesekali gagal lagi--untuk tidak mengeluh, untuk berprasangka baik. Saya tidak ingin menghancurkan diri sendiri dengan segala pemikiran negatif. Saya juga lelah jika terus seperti itu. Saya juga malu karena tidak mensyukuri nikmat-Nya dengan mengeluh. Padahal nikmat-Nya begitu banyak dan tidak terhitung.
"Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?" (QS. Ar-Rahman: 13)
Semua ini merupakan pelajaran berharga untuk saya. Serta tamparan yang cukup keras, membuat saya merasa tidak tahu diri. Sungguh, jika bukan karena Kemahabaikan Allah, kita bukanlah apa-apa.
Sekali lagi, teruslah berpikir positif. Jangan sampai pikiran negatif menghancurkan harimu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H