Jadi, kesimpulannya ketika menghadapi anak yang mengalami trauma, penting untuk menyadari bahwa setiap kasus dapat berbeda dan membutuhkan pendekatan yang spesifik. Nah karena itu juga setiap anak dan situasi trauma adalah unik, jadi penting untuk melibatkan pendekatan yang empatik, sabar, dan sensitif terhadap kebutuhan individu anak.
(Ardiani Citra, 2017; Fadli Rizal, 2021; Malizia Nicola, 2017)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI