Mohon tunggu...
DesoL
DesoL Mohon Tunggu... Penulis - tukang tidur

â–ªtidak punya FB/Twitter/IG dan sejenisnyaâ–ª

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Peb...

1 Oktober 2015   00:02 Diperbarui: 1 Oktober 2015   00:02 808
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peb...

Kupanggil namamu enam kali. Mari saling merapat. Saling dekap. Kemudian cumbulah. Cumbui jari-jari pembawa belati agar lekas hilang noda-noda dosa yang kerap lukaimu. Aku pun akan cumbui mulutmu agar lekas bersih dari sampah-sampah menjijikkan itu.

Peb...

Kupanggil namamu tujuh kali. Dan ini yang terakhir. Mari kita tidur!

-oOo-

catatan: ini tidur beneran ya... bukan yang nganu hahaha

Baca rangkaian fiksi terdahulu :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun