5. Tahapan Revisi
Penulisan karya ilmiah adalah membuat karya tulis dengan melakukan penelitian secara ilmiah terlebih dulu.
Dalam prosesnya tentu akan ada banyak kendala bahkan kesalahan, untuk itu diperlukan tahapan revisi untuk mengevaluasi kembali apakah ada kesalahan atau tidak. Hal-hal yang harus dilakukan di tahap ini diantaranya yaitu:
Memperbaiki ide yang ada di dalam sebuah karangan karya tulis yang hanya fokus pada penambahannya saja, penghilangan, pengurangan, hingga penataan isi yang disesuaikan dengan kebutuhan para pembaca nantinya.
Membaca ulang kembali semua isi yang ada di draft data, atau yang ada di referensi yang akan dibuat bahan. Hal itu akan memudahkan kamu dalam mereduksi kembali bahan yang siap jadi.
Berbagi pengalaman mengenai draft kasar dengan teman yang lain, untuk menemukan apa saja kekurangan ataupun kelebihan dari draft tersebut.
6. Tahap Penyuntingan
Pada tahap penyuntingan ini, kamu harus melakukan hal berikut ini:
Memperbaiki sekaligus mengevaluasi berbagai perubahan aspek mekanik karangan yang mencakup huruf kapital, struktur kalimat, istilah, format karangan, ejaan, tanda baca, dan kosakata.
Memperbaiki karangan di aspek kesalahan dan kebahasaan, tujuannya adalah untuk meminimalisir kesalahan.
7. Tahap Publikasi