Mohon tunggu...
Desy Hani
Desy Hani Mohon Tunggu... Lainnya - Happy reading

Hi, you can call me Desy - The Headliners 2021 - Best in Opinion Kompasiana Awards 2023 - Books Enthusiast - Allahumma Baarik Alaih

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Pahami Perbedaan Belanja Daring Lewat "Media Sosial dan Marketplace", Kamu Pilih yang Mana?

4 Oktober 2023   11:11 Diperbarui: 6 Oktober 2023   18:08 889
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi ongkos kirim | sumber: angkasaraya-bali.com

Media sosial: 

Untuk melihat produk yang kamu pesan sudah dikirimkan oleh seller atau belum, kamu tidak bisa mendapatkan nomor resi secara otomatis, karena seller akan memberitahukan nomor resi tersebut apabila produk sudah dikirimkan. 

Bahkan, ada pula seller yang tidak memberitahukan nomor resinya, hanya sekedar mengirimkan bukti track record pengiriman, untuk mengetahui di mana keberadaan pesanan tersebut sekarang. 

Marketplace: 

Sedangkan di suatu marketplace, saat transaksi pesananmu telah di payment, secara otomatis kamu bisa memilih jasa pengiriman yang ingin kamu gunakan, bahkan setelah itu nomor resi akan muncul. 

Track record perjalanan paketmu bisa di cek secara mandiri, tanpa harus kamu tanyakan dengan seller, "kak paketku sudah sampai mana ya". 

Karena di setiap akun marketplace para pembeli, perjalanan paketmu akan terlihat. Apakah baru akan dikemas oleh seller atau mungkin sudah diterima oleh kurir, di mana paket siap meluncur ke lokasi tujuan. 

5. Pengajuan komplain/retur

Ilustrasi pengajuan komplain | sumber: dictio.id
Ilustrasi pengajuan komplain | sumber: dictio.id

Media sosial: 

Ketika barang yang kamu pesan telah sampai, namun ternyata tidak sesuai dengan apa yang dideskripsikan oleh seller, atau mungkin jumlah produk yang dikirimkan tidak sesuai, kamu tidak bisa langsung mengajukan komplain ataupun retur. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun