Membaca buku tidak serta merta mengharuskanmu berada pada sebuah ruangan khusus untuk membaca, karena "you take a book everywhere".Â
Ya, saya juga sering melakukan ini, menyelipkan satu buku di dalam tas, baik ketika sedang bekerja ataupun sedang bepergian. Saya sendiri selalu mengusahakan untuk membawa buku yang ingin saya baca.Â
Terlebih lagi bila jadwal yang ada sangat bersahabat, waktu yang ada mampu digunakan dengan sebaik mungkin. Kesempatan untuk melanjutkan bahan bacaan sangat terbuka lebar pastinya.Â
Disisi lain pekerjaan selesai dan disisi lain buku yang ingin dibaca sudah di serap ilmu lewat tulisan yang disampaikan. Don't waste your time, guys.
Pengaturan pola membaca ini pada dasarnya disesuaikan dengan jadwal masing-masing individu. Tidak bisa berpatokan antara satu individu dengan individu yang lain.Â
Intinya kamu sendiri harus bisa menikmati dengan sebaik mungkin pola membacamu, agar kamu tidak mudah terjebak dalam reading slump. Enjoy your life.Â
Selain itu, proses dalam menangani reading slump harus dimotivasi dari masing-masing individu untuk terlepas dari ikatan ini. Ibaratnya, semua niat harus bermula dari kamu.
Dan pada dasarnya, meningkatkan minat membaca harus berasal dari dirimu sendiri. Kalau bukan kamu yang memulainya, mau siapa lagi. Kalau bukan mulai dari sekarang kamu melakukannya, mau kapan lagi. Terus semangat untuk konsisten membaca. Happy reading, guys!!
Thanks for readingÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H