Don't waste your time. Apabila tidak ada kejelasan di dalam hubungan tersebut lebih baik tinggalkan dan lupakan.Â
Untuk apa repot-repot membalas pesannya kalau nyatanya dirinya hanya hadir untuk sekadar bermain-main semata. Merugikan? Tentu saja. Membuang waktu? Terlihat sangat jelas, karena hidup akan terus berjalan.
Ketiga, jangan mau dikendalikan
Selanjutnya adalah jangan mau dikendalikan, dalam artian kita tidak perlu memiliki perasaan "nggak enakkan"Â (merasa bersalah bila tidak membalas pesan dari orang tersebut).
Begini, bila kita pada awalnya hanya sekadar berkenalan di dunia maya tanpa pernah bertemu di dunia nyata, sebaiknya kita harus pintar-pintar membatasi diri ketika berkomunikasi dengan orang tersebut, agar kita tidak terjebak pada cinta yang tidaklah nyata.
Tidak masalah berkomunikasi dengannya, namun dalam batas kewajaran. Bila faktanya dirinya hanya sekadar mengirimkan pesan gombalan maut tanpa adanya sebuah kejelasan, alias hanya sekadar modus, karena itu tiadalah berguna.
Apabila kalian telah merasakan hal tersebut tidaklah baik bila diteruskan, maka secepat mungkin hentikanlah. Kebahagiaan terletak pada dirimu sendiri bukan orang lain. So, think smart!
Note:Â apabila ada kesamaan nama pada ilustrasi di atas, itu hanyalah sebuah kebetulan semata dan ilustrasi di atas hanya dipergunakan untuk memfokuskan pada satu kasus saja.Â
Demikianlah pembahasan saya pada hari ini. Saya mohon maaf apabila ada salah kata di dalam setiap penulisan artikel ini.
Semoga informasi ini bisa bermanfaat
Baca juga:Â Waspadai "Zombieing", Lebih Menyeramkan daripada Jurus "Ghosting"