Mohon tunggu...
Desi Permata Sari Batee
Desi Permata Sari Batee Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA UNDIRA 121211067 DOSEN Prof.Dr,Apollo, M.Si.Ak

MEMBACA

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Edward Coke: Actus Reus Rea untuk Business Vilains di Indonesia

17 Juni 2024   15:41 Diperbarui: 17 Juni 2024   15:41 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tindakan Kejahatan Korporasi dalam Kasus Bank Bali

  1. Penipuan Keuangan: Skandal Bank Bali melibatkan praktik penipuan keuangan di mana dana bank digunakan secara tidak sah untuk kepentingan pribadi atau perusahaan tertentu tanpa persetujuan atau pemahaman yang jelas dari pihak yang berwenang di bank.

  2. Manipulasi Transaksi: Transaksi kredit yang dicatat sebagai transaksi nyata ternyata adalah transaksi fiktif yang bertujuan untuk menyembunyikan penyalahgunaan dana.

  3. Pelanggaran Kewajiban Keuangan: Bank Bali secara jelas melanggar kewajiban mereka untuk menjaga dan mengamankan dana nasabah dengan benar serta mengelola risiko keuangan dengan transparansi.

Kekuatan Hukum yang Terlibat

  1. Penegakan Hukum: Kasus ini memunculkan investigasi yang intensif oleh otoritas hukum di Indonesia, termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan aparat penegak hukum lainnya, untuk mengungkap dan menuntut pelaku serta pihak yang terlibat dalam skandal ini.

  2. Pengadilan dan Putusan Hukum: Pengadilan memainkan peran krusial dalam menentukan sanksi dan hukuman yang diberikan kepada para pelaku kejahatan korporasi yang terlibat dalam skandal Bank Bali. Putusan hukum ini mencakup pemidanaan, denda, restitusi, dan langkah-langkah perbaikan lainnya.

  3. Penegakan Transparansi dan Akuntabilitas: Kasus ini mendorong perbaikan dalam sistem pengawasan keuangan dan perbankan di Indonesia, dengan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana publik dan korporatif.

Dampak Skandal terhadap Pihak Terkait

  1. Kerugian Keuangan: Bank Bali mengalami kerugian finansial yang signifikan sebagai akibat dari skandal ini, termasuk denda dan biaya hukum yang tinggi.

  2. Kehilangan Kepercayaan Publik: Skandal ini mengguncang kepercayaan masyarakat terhadap sistem perbankan dan keuangan di Indonesia, serta mempengaruhi reputasi Bank Bali sebagai lembaga keuangan yang terpercaya.

  3. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
    Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun