Mohon tunggu...
Dermaga
Dermaga Mohon Tunggu... -

Ujung pena di dermaga, ombak adalah saksi

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[KC] Katakan Cinta Ku

2 Oktober 2015   18:03 Diperbarui: 2 Oktober 2015   18:15 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Ada ombak di sana, ada ufuk yang indah.”

“Hutan? Ada daun yang jatuh, Ikhlas. Ada burung bernyanyi, indah.”

“Terus ombak berdebur tidak ikhlas? Ufuk tidak indah?.” Kau diam akupun ikut diam.

“Cinta?”

 Tiba-tiba kata itu keluar bersamaan. Yah aku cinta.

“Katakan cintamu? Katakan cintaku. Pada angin. Dia selalu melalui keduanya. Hutan dan pantai.”

Untuk membaca karya peserta lain silahkan menuju akun https://www.facebook.com/fiksi.ana.7

Silahkan bergabung di FB https://www.facebook.com/groups/175201439229892/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun