Mohon tunggu...
Deril Rajendra Anindyo
Deril Rajendra Anindyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Assalamualaikum! Saya Deril Rajendra Anindyo, saya merupakan Mahasiswa Sastra yang tinggal di Jakarta Selatan. Saya adalah orang yang sangat suka dan cinta dengan Sastra seperti Novel, Cerpen, hingga Film, akan tetapi saya juga mempunyai hoby selain dibidang Sastra yaitu bermain trik sulap. Dengan menulis apapun di Kompasiana, saya ingin membagi wawasan dan hiburan dengan apa yang saya punya kepada pembaca. Semoga apapun tulisan yang saya buat bisa menginspirasi siapapun yang membaca tulisan saya. Selamat Membaca!!!

Selanjutnya

Tutup

Film

Sama-sama Memancing Rasa Teror dan Ngeri Penonton Namun Berbeda, Inilah Perbedaan Genre Horor dan Thriller!

31 Januari 2024   06:44 Diperbarui: 2 Februari 2024   20:48 2162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sang Sutradara Upi Avianto, mengaku kesulitan menjual cerita film ini karena tema cerita yang dibawakan cukup sensitif. bahkan ia pernah mencoba menawarkan cerita ke beberapa Produser yang ia temui namun menolaknya. akan tetapi ia bertemu dengan Chand Parwez Servia selaku Produser film ini, dan akhirnya menyetujui untuk mewujudkan cerita ini ke dalam bentuk film.

Sebenarnya, kalau proses produksi kan udah eksekusi ya , eksekusi menurut saya gak susah. Karena, ya saya punya tim yang sangat kuat gitu kan. tapi sebenarnya bagaimana menjual cerita ini pertama kali itu yang paling susah, makanya saya harus nunggu 13 tahun”. ujarnya.

33245bc5-6a17-4618-adaa-61df02e9f429-65b91ea5de948f0b55630d32.jpeg
33245bc5-6a17-4618-adaa-61df02e9f429-65b91ea5de948f0b55630d32.jpeg

Sumber. https://id.wikipedia.org/wiki/Chand_Parwez_Servia

Seperti yang kita ketahui, kasus KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) adalah kasus yang selalu menjadi buah bibir masyarakat dan menjadi kasus yang harus segera ditangani agar tidak terjadi suatu hal berbahaya yang berkelanjutan. karena sejumlah kasus KDRT yang terjadi, seringkali memakan korban dan tak jarang membuat nyawa korban melayang dan pelakunya tidak lain adalah suami korban sendiri.

Faktor penyebab terjadinya kasus KDRT ini adalah perselingkuhan, masalah ekonomi, budaya patriarki, kebiasaan judi, penggunaan narkoba, perbedaan pendapat, dan lainnya.

Dampak yang terjadi kepada korban KDRT antara lain akan mengalami gangguan kecemasan, tidak bisa percaya terhadap orang lain, hingga depresi. KDRT  pun juga memberikan dampak yang besar terhadap mental dan pertumbuhan seorang anak.

(Sumber. Liputan6)

Perlakuan KDRT juga akan berdampak ke kesehatan mental anak dan berpengaruh pula terhadap perilaku anak di saat dewasa nanti. berikut dampak psikologis yang terjadi dari KDRT.

-Menyebabkan kecemasan

Anak-anak yang menyaksikan Kekerasan Dalam Rumah Tangga akan selalu merasa gelisah hingga tak percaya diri, mereka juga hidup dengan penuh kecemasan. karena ia tidak mengetahui kapan akan serangan fisik atau verbal terjadi kembali.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun