Mohon tunggu...
Dere Linggau
Dere Linggau Mohon Tunggu... Freelancer - Kita bersaudara, jika bukan saudara seiman, kita saudara setanah air, Jika tidak setidaknya kita mempunyai hobi yang sama

Takdir bukan hukuman

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Prayer Warriors

13 Mei 2021   17:17 Diperbarui: 19 Agustus 2021   12:25 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku tetiba teringat guyonan ku sewaktu  masih menjadi mahasiswa (mungkin) sekitar 10 tahun yang lalu semester dua atau tiga.

Sebuah guyonan yang membuat ku berpikir mungkin Tuhan telah mengabulkan perkataan ku waktu itu (orang tua bilang kata adalah doa)

"Aku nikahnya kalo kamu sudah nikah" 

Itu jawaban ku ketika seorang teman laki-laki yang aku taksir dan sedang berkuliah di sebrang pulau 

Mungkin karena terpojok, dia pun membalasnya dengan jawaban yang sama 

"Kamu aja yang duluan, aku juga nikahnya kalo kamu sudah nikah"

Dan hasilnya kini kami sama-sama belum menikah mungkin saling menunggu

Kami mengobrol lewat  chat facebook 

"Nanti aku kasih buku yah?" 

Dia memang suka nulis jadi aku menganggapnya dia akan memberi ku buku yang dia tulis tapi seiringnya waktu sampai detik ini dia belum juga memenuhi janjinya 

Mungkin lupa? Bisa jadi dan biarlah ku relahkan saja

Kini setelah 10 tahun berlalu dia kembali dan dari informasi yang ku dapat bahwa dia belum berkeluarga sejak saat itu di setiap waktu-waktu mustajab aku selalu menyebut namanya dalam doa meminta Sang pemilik hati menjodohkan ku dengannya

Tapi semangat itu pun menghilang ketika ku tahu bahwa dia sedang ta'aruf (berkenalan dengan seseorang lewat perantara / guru ngaji atau teman atau kerabat) dengan seorang akhwat 

Inilah enaknya mencintai dalam diam. Diam-diam berjuang dan diam-diam mengakhiri tanpa harus semua orang tahu

Tapi meskipun begitu sesekali aku masih menyebut namanya sebelum akad terucap

Ku juga berharap buku yang ia janjikan 10 tahun yang lalu adalah buku nikah 

Jikapun bukan tidak apa-apa, mungkin Allah telah membuat cerita indah lainnya tentang ku bersama jodoh pilihannya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun