Mohon tunggu...
Derby Asmaningrum
Derby Asmaningrum Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Classic rock addict || Pernah bekerja sebagai pramugari di maskapai asing || Lulusan S1 FIKOM konsentrasi Jurnalistik Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puing-puing Cinta di Tepi Sungai Seine

30 Agustus 2018   05:04 Diperbarui: 30 Agustus 2018   05:43 655
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gadis pirang melaju dengan sepeda kayu

Sangat terik kotaku saat itu

Para pelancong berebut gambar di depan gedung-gedung layu

Bersuka cita mengagumi jalan-jalan yang berbatu

*

Dua sejoli mampir di sudut mataku

Berpeluk mesra melepaskan rindu

Canda tawa, dunia milik berdua

Tak sadar senyum pahitku menggelora

*

Dulu kau dan aku seperti itu

Menyematkan cinta di antara alunan air sungai yang tersipu

Berkata saling setia hingga waktu tak mau tahu

Meski kadang menyisipkan perih yang membelenggu

*

Saat itu musim semi baru saja beranjak

Kau berkata ingin pergi untuk sejenak

Kulihat dusta yang tertawa terbahak

Bermain cerdik bersama awan yang berarak

*

Namun aku akan tetap kembali ke sini

Meratapi nyanyian hati yang tak pernah berhenti

Mimpiku tentangmu masih ada

Meski hanya seperti gumpalan-gumpalan noda

Paris, 29 Agustus 2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun