Ia begitu manis, menggiurkan bukan yang bukan...
Lembut digigit, lumer di mulut, diemut-emut...
Anak kecil meronta-ronta, merengek sampai mewek..
Ingin lagi, lagi dan lagi.. terus saja mereka meminta
Kamu Remaja tampak merasa gembira, penuh suka, menggemari sampai ketagihan..
Jangan salah, tak sedikit akhirnya histeris kalian menderita;
Ada lubang yang terbuka tak terkira
Satu ini lebih beda, bagi kaum para dewasa. Mereka malah paling gembira,
Perasaan di hati turut berdesir bahagiaÂ
Coklat yang disuka itu tak lagi dari rasa,
Siapa yang memberinya? Dari siapa?Â
Coklat manis itu dari siapa?
Oh..Hati bahagia, ternyata dari sang tercinta
Source: blog of Perekah-kataÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H