ketika bersama Ibu dan aku. Ayah lebih baik menjadi sopir dengan penghasilan
yang pas-pasan tetapi bisa dekat dengan istri dan anaknya, putri kecil cantik
berambut panjang, Aliyah, yang ternyata adik tiriku.
Â
Sayang, Ayah juga tidak mengetahui dengan pasti darimana asal-usulku?Â
Siapa keluargaku sebenarnya? Karena memang nenek-lah yang mengetahuinya.Â
Satu minggu kemudian aku kembali mengunjungi ayah Yusuf,Â
aku sudah menceritakan semua perihal keinginanku untuk mencariÂ
keluarga kandungku. Pada prinsipnya ayah mendukung, namun dia tidak bisaÂ
memberikan petunjuk karena memang tidak tahu.Â
Dalam kesempatan pertemuan berikutnya, Ayah menasehatiku.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!