Mohon tunggu...
deoadrian
deoadrian Mohon Tunggu... Penulis - Tidak ada

Saya deo ardian saya seorang yang suka menulis membaca terutama di bidang sastra atau puisi, saya tidak tergabung dengan kelompok tertentu saya independen dan saya ingin mengembangkan karir saya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bayangan harapan

30 Januari 2025   12:30 Diperbarui: 30 Januari 2025   12:34 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang pria dengan bayangan harapannya

Ini saya dengan beberapa kata-kata. 

Dari mata yang melihat dunia dari telinga yang mendengar suara. Banyak hal dan pertanyaan muncul kenapa kita hidup,kenapa kita berbeda, kenapa harapan tak sama sedangkan kita hidup di dunia yang sama, di bawah langit yang sama dan bernafas dengan udara yang sama. 

 Saat terang semua berusaha dan saat gelap ada yang beristirahat dalam lelapnya ada pula yang sibuk dengan dunianya, entah untuk bertahan atau sekedar bersenang-senang. Tapi harapan dan impian hanyalah dongeng yang mungkin bisa nyata atau hanya gurauansemata,seperti puisi ini:

“BAYANGAN HARAPAN

Aku hina yang terbuat.. 

Di dalam daging yang membalut tulang.

Ku kais waktu untuk sedikit cerita ku

Aku tak bersahabat senyum..

Akulah musuh sang tawa... 

Biar takdir di dekat ku tapi ia enggan pada ku. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun