Jadilah Orang yang Bermanfaat, Jika Tak Bisa, Cukup Jangan Menyakiti Orang Lain

Bhineka tunggal ika yang merupakan semboyan keramat Negara kita adalah ajaran yang sangat luhur pada masa kejayaan Majapahit. Semua juga sudah tahu artinya. Ini penting jika kita menyadari bahwa kita hidup pada suatu Negara, terlebih Negara Indonesia yang memang memiliki banyak keberagaman. Keberagaman ini indah jika kita bisa bisa melihat warna dunia.

Dua kali saya mengunjungi Taman Werdhi Budaya Art Centre pada acara pekan kesenian Bali yang diadakan setiap tahun sekali. Acara berlangsung satu bulan penuh. Kunjungan dari Presiden & seluruh pelajar di Indonesia berkumpul di sini. Disatukan oleh wadah bertajuk kesenian, setiap perwakilan dari tiap daerah di Indonesia bisa menunjukkan kesenian & budayanya baik berupa pakaian daerah, bahasa, tarian & musik dari alat musik daerah.

Pekan Kesenian Bali - Sumber: Dok Pribadi

Pekan Kesenian Bali - Sumber: Dok Pribadi

Perwakilan dari berbagai Negara di dunia pun ada, ikut menghiasi acara ini. Baik dari Jepang, Perancis, India, Korea dll. Sebuah penghargaan untuk Indonesia dari Negara lain melalui konsulat mereka di Indonesia. Dari sini benar-benar bisa saya lihat ke-Bhineka tunggal ika-an negara Indonesia.

***

Kembali lagi ke Judul untuk menyikapi perbedaan, berikut kutipan dari ajaran agama Islam, “SEBAIK-BAIK MANUSIA ADALAH YANG PALING BERMANFAAT BAGI MANUSIA LAINNYA.” ini adalah sebuah hadist dari ajaran agama Islam tentang kemanusiaan. Tidak juga membicarakan tentang agama, suku maupun ras. Tak Beda jauh, mengutip kata Khalifah Ali Bin Abi Thalib. “DIA YANG BUKAN SAUDARAMU DALAM IMAN, ADALAH SAUDARA DALAM KEMANUSIAAN.”

Demikian tanpa bermaksud menyinggung siapapun, semoga bermanfaat…