Spiritualitas, di tengah derasnya arus teknologi, adalah rumah tempat kita semua kembali.Â
Itu rumah di mana perbedaan nama, kitab, dan ritus melebur menjadi satu. Itu adalah kemanusiaan yang lahir dari cinta, berjalan dengan doa, dan kembali dalam keheningan semesta. ***
Jakarta, 18 Desember 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!