Mohon tunggu...
Denny_JA Fanpage
Denny_JA Fanpage Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Satu Pena

Kumpulan Catatan Denny JA

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Spiritual Di Era Artificial Intelligence

18 Desember 2024   06:37 Diperbarui: 18 Desember 2024   06:37 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya sendiri merumuskannya dalam formula 3P + 2S: Personal Relationship, Positivity, Passion, Small Winning, dan Spirituality.

Personal Relationship menjadi fondasi yang menjaga kita tetap terhubung dengan sesama dalam kasih dan pengertian. 

Positivity adalah sikap batin yang memancarkan cahaya harapan di tengah tantangan hidup. 

Passion memberi kita energi untuk berkarya dan mengejar apa yang benar-benar kita cintai. 

Sementara itu, Small Winning adalah perayaan atas langkah-langkah kecil yang memberi kepuasan dan membangun momentum kebahagiaan. 

Akhirnya, Spirituality adalah inti terdalam yang menghubungkan kita dengan sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri -- sebuah realitas transenden yang menjadi sumber makna sejati.

Di era ini, prinsip Esoterika Forum Spiritualitas tidak hanya merangkul kebijaksanaan lintas tradisi, tetapi juga diperkaya oleh pemahaman ilmiah tentang kebahagiaan dan hidup bermakna. 

Ini adalah zaman ketika spiritualitas, sains, dan teknologi tidak lagi berjalan sendiri-sendiri, tetapi bersatu menuju satu tujuan: membawa kita menjadi manusia yang lebih utuh, penuh cinta, dan berbahagia dalam kesadaran tertinggi. 

-000- 

Era Artificial Intelligence bukan ancaman bagi spiritualitas. Justru ia adalah undangan bagi kita untuk mendaki lebih tinggi, melampaui permukaan dan ritual. 

Teknologi mengingatkan kita bahwa di balik logika algoritma, ada ruang yang hanya bisa diisi oleh hati yang hening.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun