Masa tunggu mampus gue baru cerai. Siapa yang tahan tiap hari dipukulin
Gak ada yang bisa gue banggain dari suami.Ya peminum, penjudi, selingkuh.Terus gue harus bertahan.So what ge'to loh...
Janda itu bukanlah aib. Jadi gak perlu malu.Semua wanita ketika berumahtangga pastinya ingin bahagia dan langgeng rumahtangganya hingga kelak menjadi kakek-nenek. Namun ketika prahara datang dari pasangan dan sudah tidak mampu kagi mengatasi, keputusan terakhir adalah cerai dan bersiap dengan status janda
Stigma di masyarakat sudah terbentuk bahwa janda itu genit, penggoda suami orang, lemah dan berharap mendapat santunan materi dari orang lain. Orang bisa saja mengatakan seperti itu namun Anda jika Janda harus membuat tekad yang kuat, Gue Janda, Gue Sukses dan Gue Bahagia
Untuk sukses secara materi memang tidaklah gampang harus memiliki tekad yang kuat. Kalau selama ini ada yang nyinyir dengan status Janda yang hanya bisa minta belas kasihan orang secara materi, mulai sekarang ayo tunjukan bahwa Anda mampu! Saya banyak mengenal Janda yang sukses setelah cerai dari suaminya.Â
Sebut saja public figure Maya Estiantidan Yuni Shara.Selama ini tidak ada gosip miring tentang kehidupan pribadi mereka. Kuncinya, mereka mampu menempatkan diri sebagai janda terhormat, tidak murahan terutama gonta- ganti pasangan. Ke-2 wanita ini gigih dalam bekerja dan ini terlihat dengan pembuktian anak-anak mereka sehat, pintar dan tidak berulah
 Atau bisa juga menciptakan ladang pekerjaan baru yang Anda ciptakan sendiri tanpa harus keluar rumah. Misalkan membuka usaha salon, bisnis sembako, menjadi penulis atau apa saja. Pekerjaan jika ditekuni maka dikemudian hari akan memberikan hasil yang memuaskan
Seorang janda dapat dikatakan sukses jika dia mampu mengantarkan anak-anaknya hingga sekolah tinggi, bekerja dan menikah. Memang bukan pekerjaan mudah. Seringkali anak-anak yang orangtuanya bercerai kehidupannya hancur. Sekolah tidak selesai, berulah dan menyalahkan orangtua ketika mereka gagal
Inilah yang menjadi PR untuk para janda yang memiliki anak bahwa tanpa ayah anak-anak bisa sukses. Caranya:
- Motivasi anak, pendidikan itu penting
- Dampingi anak ketika sekolah
- Quality time bersama anak
- Tempat sharing dan memberikan solusiÂ