Mohon tunggu...
Dennise Sihombing
Dennise Sihombing Mohon Tunggu... Administrasi - Fulltime Blogger

Panggil saya Dennise.Saya ibu dari Rachelle & Immanuelle.Saya suka berkhayal kadang yang agak nyeleneh,he...he...he...for info contact me: dennisesihombing@gmail.com WA : 087874482128

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Allah Membenci Perceraian, tetapi Wanita Menggugatnya, Mengapa?

12 Oktober 2017   11:16 Diperbarui: 12 Oktober 2017   11:40 4732
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: pixabay.com

OTORITER wajarlah jika seorang istri akhirnya menggugat cerai suami karena sifat suami yang otoriter mengatur dan istri dibawah kuasanya.Seperti yang dialami Eva yang terpaksa menggugat cerai suaminya karena bertahun-tahun ditahannya sifat suami yang egois dan mengatur hidupnya.Harus begini dan begitu.Bahkan lebih gilanya di rumah suami buat aturan hal yang HARUS dipatuhi istri dan anak-anak.Walaupun alot akhirnya Eva berhasil dari cengkraman suaminya dan berhasil memenangkan sidang cerai ke-2 hak asuh anak-anak jatuh padanya.Alhamdullilah!

JUDI Sekarang judi sudah banyak jenisnya.Tidak hanya jenis judi kartu tetapi ada judi bola( taruhan siapa yang menang main bola ) dan judi adu burung /ayam.Dan itupun uangnya gila-gilaan.Tergantung jumlah taruhannya berapa.Seorang yang gila judi bisa lupa segalanya.Bahkan anak dan istripun bisa dijadikan boroh untuk taruhan judi.Edan'kan!

NARKOBA banyak keluarga yang terpaksa harus brrcerai karena suami lebih cinta narkoba daripada keutuhan rumahtangga.Penghasilan habis untuk narkoba.Direhabilitasi tidak sembuh juga.Bahkan untuk memenuhi kebutuhan narkoba menghalalkan segala cara dengan menjadi bandar narkoba.Kalau sudah seperti ini keributan tidak bisa dihindari.Rumah seperti neraka.Yang terbaik daripada bertahan ya bercerai,ketika segala jalan sudah buntu

TEMPRAMENTAL Suami tempramental sangat mengerikan.Baginya tiada hari tanpa sehari tidak emosi alias marah-marah.Anak dan istri merupakan sasaran empuk untuk pelampiasan.Nana,TIDAK KUAT LAGI bertahan hidup dengan Tito,suaminya.Selama 15 tahun berrumah tangga tidak pernah sekalipun Tito bersikap lembut dengannya.Semua disikapi dengan kekasaran.Baik kasar dengan fisik ataupun omongan.15 tahun dalam penderitaan bagi Nana sudah cukup untuk bertahan dalam penderitaan bathin yang tersiksa dan akhirnya CERAI itu yang terbaik

Sumber foto:pixabay.com
Sumber foto:pixabay.com
PERBEDAAN KEYAKINAN ketika masih pacaran seringkali 2 insan yang sedang di mabuk asmara  perbedaan keyakinan seringkali disepelekan dan tidak dianggap sebagai topik yang harus dibahas.Namun polemik akan timbul ketika sudah berumahtangga memiliki anak.Masalah keyakinan berbeda terus didebatkan.Anak harus ikut siapa.Tentunya masing-masing membawa ego-nya.Kalau sudah seperti itu keadaannya akhirnya bubar

CURIGA dan CEMBURU keduanya hampir sama.Curiga yang berlebihan menimbulkan cemburu tentunya fatal.Apalagi curiga tanpa bukti.Suami Kania sudah gila.Karena cemburu yang berlebih.Setiapkali istrinya pulang seluruh badannya diperiksa apakah ada tanda-tanda perselingkuhan.Belum lagi handphone diperiksa semua isinya.Setressss....suami seperti ini.Terus dicurigai dan dicemburui tanpa alasan yang kuat lebih baik cerai

POLIGAMI di agama muslim poligami itu ada haditsnya.Boleh menikah asal adil.Namun keyataaannya tidak semua istri mau di poligami dan suami berbagi cinta dengan orang lain.Sulit merelakan.Ketika suami kekeuh ingin poligami dan istri tidak bisa mencegahnya akhirnya perceraian adalah jalan terbaik

TIDAK ADA PERHATIAN sifat dasar wanita senangnya diperhatikan,didengar ketika bercerita.Namun suami yang workholic lebih mementingkan pekerjaan daripada istri seringkali tidak menyadari bahwa istri juga harus diperhatikan.Sekali duakali mungkin istri bisa terima.Namun jika sudah bertahun-tahun perhatian itu hilang tentunya istri banyak yang tidak kuat.Buat apa jadi istri kalau jadi korban cuek? Hello....tidak enak sekali ya!

ORANG Ke-3 itu bisa mertua,ipar atau saudara dar pihak suami.Terlalu mau tahu dan terlibat banyak urusan rumahtangga tentunya tidak baik.Seperti yang dialamin Agnes dari awal dia sudah bilang tidak mau tinggal sama mertua toh mereka juga sudah punya rumah sendiri.Tetapi suaminya bersikeras agar anak dan istrinya tinggal di rumah ibu.

"Biar ada teman ibu dan anak kita di jaga neneknya!",begitu kata suaminya.Namun apa yang terjadi Agnes salah duduk salah diri.Mertua terlalu ikut campur semua urusan keluarga termasuk masalah sekolah anak-anak mertua yang memutuskan.Di rumah itu Agnes tak berkutik.Tidak ada waktu untuk dirinya bersenang-senang dengan keluarga.Dan suaminya anak mami yang nurut kata maminya.Sampai pada akhirnya Agnes memutuskan untuk brrpisah karena gak kuat dengan ulah mertuanya,suaminyapun diam saja.Suami macam apa yaaaa....yang seperti ini?!

PSIKOPAT Dari WIKIPEDIA ditemukan arti Psikopat seorang yang mengalami sakit jiwa,dimana seorang psikopati sadar sepenuhnya atas perbuatannya.Mengerikan sekali memiliki suami dengan kepribadian seperti itu.Sehabis marah besar dia bisa begitu lembut memperlakukan istri seakan tidak ada masalah.Bertahun-tahun hidup dengan suami Psikopat Rere bisa gila!Dan keputusannya sudah bulat BERCERAI walaupun pendeta melarangnya ketika dia konselling di gereja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun