Orang lalu lalang tanpa mengenakan masker. Bahkan, beberapa kali saya jumpai razia masker dengan beberapa orang yang tampak mengenakan rompi sambil menyapu jalanan. Apalagi kalau tidak sedang menjalankan hukuman.
Pesan sederhana, "pakai maskermu" sering kali diabaikan. Kita sehat kok. Ngapain pakai masker. Bikin sumpek, ngap, susah bernapas. Lupa. Ada berbagai alasan yang bisa kita dengar kalu kita bertanya mengapa tidak mengenakan masker.
Pesan ini sederhana, tetapi nyatanya sulit untuk dilakukan. Pesan ini sangat relevan, tetapi kadang kita tutup mata dan telinga untuk terbuka. Pesan ini berguna, tetapi kadang kita abai seolah iklan itu tanpa makna.Â
Saya menutup tulisan ini dengan simpulan sederhana. Saya juga tidak bermaksud menelisik tentang seluk beluk persoalan pandemi dan akibatnya bagi seluruh lini kehidupan manusia. Tidak. Saya hanya berpikir, keterlibatan, tanggungjawab, sikap hormat, dan rasa memiliki sebagai masyarakat dapat ditunjukkan dengan cara yang sangat sederhana. Pakai masker.
Setidaknya, cara sederhana ini menjadi sumbangan kita bagi kehidupan bersama. Wajahmu, selalu mengundangku  untuk berbuat baik.Â
"Sudahlah, pakai saja maskermu." Kecuali memang engkau tak mengenali, siapakah dirimu.Â
Salam sehat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H