Mohon tunggu...
Deni Lorenza
Deni Lorenza Mohon Tunggu... Lainnya - penulis

Seorang penulis berdedikasi yang mengeksplorasi pengembangan diri dan perubahan hidup melalui tulisan yang inspiratif dan berbasis penelitian ilmiah.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Menguasai Seni Berbicara Spontan: 6 Langkah Efektif untuk Percaya Diri

2 Januari 2025   07:45 Diperbarui: 2 Januari 2025   17:51 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi seni berbicara spontan (Sumber: Pixabay)

Berbicara spontan sering kali terasa menakutkan, terutama saat harus memberikan respons mendadak. Tapi tenang, ada cara sederhana untuk menguasainya. Temukan metode 6 langkah yang dirancang oleh Stanford untuk meningkatkan kepercayaan diri Anda dalam berbicara spontan. 

Mengapa Berbicara Spontan Itu Penting?

Pernahkah Anda berada dalam situasi di mana Anda harus berbicara tanpa persiapan? Misalnya, diminta memberikan sambutan saat acara keluarga, menjawab pertanyaan sulit saat wawancara kerja, atau bahkan sekadar memulai obrolan dengan orang baru? Situasi seperti ini bisa membuat kita gugup atau bahkan terdiam karena tidak tahu harus berkata apa.

Berbicara spontan bukan hanya soal kemampuan, tapi juga soal kepercayaan diri. Dan yang menarik, kemampuan ini bisa dilatih! Dengan menggunakan pendekatan enam langkah yang dikembangkan di Stanford, Anda dapat meningkatkan efektivitas dan ketenangan Anda dalam berbicara spontan, kapan pun dan di mana pun.

Yuk, kita bahas langkah-langkahnya!

1. Mengelola Kecemasan dengan Teknik Sederhana

Kecemasan saat berbicara di depan umum atau menghadapi situasi mendadak adalah hal yang sangat umum. Bahkan pembicara terbaik sekalipun pernah merasa gugup. Mengapa? Karena tubuh kita secara alami memicu respons "fight or flight" yang membuat kita merasa tegang.

Langkah pertama untuk mengatasi kecemasan ini adalah mengelola gejala fisik. Berikut adalah beberapa teknik sederhana yang bisa Anda coba:

  • Tarik napas dalam-dalam: Pastikan Anda menghembuskan napas dua kali lebih lama dari menarik napas. Ini membantu memperlambat detak jantung.
  • Pegang sesuatu yang dingin: Ini dapat membantu menstabilkan suhu tubuh Anda.
  • Minum air hangat atau gunakan permen lozenges: Ini sangat membantu untuk mengatasi mulut kering.

Selain itu, ubah fokus pikiran Anda. Alih-alih memikirkan "Apa yang bisa salah?" fokuslah pada apa yang sedang terjadi saat ini. Dengarkan musik yang menenangkan, lakukan peregangan ringan, atau sekadar berbicara dengan orang di sekitar sebelum Anda mulai.

2. Berhenti Mengejar Kesempurnaan

Berapa kali Anda merasa ragu untuk berbicara karena takut salah? Faktanya, perfeksionisme adalah musuh utama berbicara spontan. Ketika kita terlalu memikirkan apakah apa yang kita katakan sempurna, kita kehilangan fokus dan akhirnya malah merasa cemas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun