Mohon tunggu...
Deni Arisandy
Deni Arisandy Mohon Tunggu... Lainnya - Freelancer

Penulis lepas, penyuka kopi hitam asli Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Mewujudkan Dukungan Investasi Hijau di KTT G20

7 Juli 2022   11:55 Diperbarui: 7 Juli 2022   12:30 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi energi terbarukan (foto: kompas.com)

Jelas ini sangat membanggakan, mengingat G20 merupakan forum internasional. Forum kerjasama multilateral yang terdiri atas 19 negara plus Uni Eropa.  Mewakili kekuatan ekonomi dan politik internasional, karena anggotanya terdiri dari 80% PDB dunia, 75% ekspor global, dan 60% populasi global.

Selain soal kebanggaan sebagai bangsa Indonesia untuk melihat Indonesia dipercaya memegang Presidensi G20, ada manfaat lain tentu yang bisa kita dapat.

Kegiatan KTT G20 ini berlangsung di Indonesia. Artinya, kita berkesempatan menjadi tuan rumah yang baik untuk menjamu para delegasi dunia yang tergabung di G20, tamu undangan, plus organisasi keuangan, perdagangan, tenaga kerja, serta kesehatan internasional. Ada sekitar 180 rangkaian kegiatan utama yang dilakukan sebagai rangkaian KTT G20.

Jelas ini peluang sangat besar bagi kita bangsa Indonesia untuk menujukkan kepada dunia Internasional, bagaimana wajah Indonesia yang sesungguhnya. Potensi-potensi seperti apa yang bisa digali sebagai peluang investasi dari Indonesia. Terlebih dengan hadirnya sejumlah lembaga keuangan dan perdagangan internasional dalam KTT G20.

Satu lagi, ada potensi devisa masuk yang cukup besar bagi Indonesia. Tambahan devisa jelas akan membantu memperkuat cadangan devisa yang dikelola Bank Indonesia.

Berdasarkan keterangan yang disampaikan Kementerian Luar Negeri dalam website resminya, dinyatakan bahwa dalam setiap KTT G20 dapat menghasilkan pemasukan devisa bagi negara tuan rumah sekira $100 juta atau setara Rp1,48 triliun. Itu berdasarkan pengalaman Presidensi Turki, Argentina, Tiongkok, dan Jepang yang mencatat jumlah kunjungan delegasi internasional bisa mencapai lebih dari 13 ribu.

Lebih jauh lagi, penambahan pemasukan devisa ke Bank Indonesia sebagai pengelola devisa negara, tentu dapat untuk ikut mendukung kegiatan perdagangan luar negeri dan transaksi internasional lain, termasuk untuk pembayaran utang luar negeri Indonesia.

Saya dan kita semua tentunya berharap, penyelenggaraan KTT G20 di Indonesia bisa berjalan baik dan lancar. Juga harapan suksesnya  Presidensi G20 Indonesia. ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun