Mohon tunggu...
Muhammad Dendy
Muhammad Dendy Mohon Tunggu... Seniman - menulis adalah obat hati

"saya adalah orang yang selalu ingin belajar dan selalu ingin mengembangkan segala potensi yang ada dalam diri saya"

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Anies yang Lebih Humanis terhadap PKL

1 Januari 2018   12:53 Diperbarui: 1 Januari 2018   13:13 1651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana di kawasan Tanah Abang. (Wildan/detikcom)

Langkah Gubernur Anies dengan menutup ruas jalan didepan stasiun tanah abang yang dilakukan pada pukul 08:00-18:00 wib. Adalah langkah yang cukup tepat dan menurut saya menjawab setiap janji kampanye, bahwa memanusiakan dan memuiakan PKL selain dapat memulihkan rasa keadilan juga dapat meningkatkan perekonomian Jakarta itu sendiri. Karena hubungan saling membutuhkan antara masyarakat dan PKL tadi.

Apalagi penataan ala Anies tersebut membuat pejalan kaki dan PKL sama mulianya dan sama-sama mendapatkan kenayamanan, dan tentu saja cukup adil. Meskipun masih ada kekurangan-kekurangan, hal tersebut merupakan hal biasa yang bisa diperbaiki kedepannya.

Penyediaan transportasi gratis seperti Shuttle bus dari trans Jakarta, adalah contoh bagaimana sinkronnya Anies memuliakan pejalan kaki sekaligus pedagang kaki lima. Karena sepertinya Anies melihat hubungan saling membutuhkan antara PKL dengan masyarakat

Dimana PKL butuh pembeli, dalam hal ini adalah masyarakat dan pejalan kaki itu sendiri. Begitu juga masyarakat butuh PKL, karena memang mereka membutuhkan komoditas barang dengan harga terjangkau.

Dalam hal ini kebijakan Anies memang tepat, karena seperti berbagai janji kampanyenya dahulu. Membangun Jakarta bukan hanya membangun kotanya tetapi manusianya dan Anies telah membuktikan hal tersebut.

Mari Berikan Waktu Untuk Gubernur Anies Bekerja Lebih baik lagi  

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun