Evaluasi Situasi:
Analisis tiga aspek situasional:
- Apakah hubungan antara pemimpin dan anggota tim baik atau buruk?
- Apakah tugas yang diberikan terstruktur atau tidak terstruktur?
- Apakah pemimpin memiliki kekuasaan formal yang kuat atau lemah?
Cocokkan Pemimpin dengan Situasi:
- Task-Oriented Leaders lebih efektif dalam situasi sangat menguntungkan atau sangat tidak menguntungkan.
- Relationship-Oriented Leaders lebih efektif dalam situasi moderately favorable (cukup mendukung).
Modifikasi Situasi jika Diperlukan:
Jika gaya kepemimpinan tidak cocok dengan situasi, ubah situasi agar mendukung gaya kepemimpinan yang ada. Misalnya:
- Meningkatkan hubungan antara pemimpin dan tim melalui komunikasi yang lebih baik.
- Memberikan lebih banyak struktur pada tugas yang tidak jelas.
- Memberikan lebih banyak otoritas kepada pemimpin.
Contoh Penerapan Fiedler's Contingency Theory
Situasi Sangat Menguntungkan:
- Pemimpin memiliki hubungan baik dengan tim, tugasnya terstruktur, dan kekuasaan formalnya kuat.
- Gaya task-oriented akan lebih efektif karena fokus pada eksekusi tugas.
Situasi Moderately Favorable:
- Hubungan antara pemimpin dan tim cukup baik, tetapi tugas tidak terstruktur dan kekuasaan formal lemah.
- Gaya relationship-oriented akan lebih efektif untuk membangun motivasi dan kepercayaan tim.
Situasi Sangat Tidak Menguntungkan:
- Hubungan antara pemimpin dan tim buruk, tugas tidak terstruktur, dan pemimpin memiliki kekuasaan terbatas.
- Gaya task-oriented dapat memberikan fokus yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas.
Kesimpulan
Fiedler's Contingency Theory menekankan bahwa efektivitas pemimpin bergantung pada kesesuaian antara gaya kepemimpinan dan situasi tertentu. Teori ini memberikan wawasan praktis untuk menyesuaikan gaya kepemimpinan atau mengubah situasi agar pemimpin dapat mencapai hasil yang optimal. Dengan memahami teori ini, organisasi dapat memilih pemimpin yang tepat untuk setiap situasi atau membantu pemimpin menjadi lebih efektif melalui penyesuaian situasi kerja.
Daftar Pustaka
Modul Leadhership K 06, Dok Prof Apollo Daito
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H