Mohon tunggu...
delta sharla
delta sharla Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa yang tertarik pada dunia musik, fotografi, editing, dan kesehatan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Self Love: Sering Diremehkan tetapi Penting!

27 Oktober 2023   22:22 Diperbarui: 27 Oktober 2023   22:34 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal tersebut jika tidak segera ditanggulangi akan berujung pada depresi. Merasa dirinya tidak berharga, susah untuk berkonsentrasi, emosi yang tidak terkontrol sehingga mudah marah, bahkan telah menyerah dan putus asa, merupakan gejala-gejala seseorang yang mengalami krisis identitas yang diiringi oleh gejala depresi. 

Krisis identitas dapat diatasi dengan mulai melakukan apa yang membuat diri kita bahagia, seperti menghabiskan waktu luang dengan melakukan hobi, atau dengan memulai kegiatan dan kesibukan yang membuat diri bahagia. 

Krisis identitas juga dapat dicegah dengan menggali, mengenali, dan memahami diri kita, mencari tujuan hidup dan passion diri kita, atau dengan mulai melakukan self love.

Dewasa ini, mungkin kata self love seringkali terdengar di telinga dan bahkan telah familiar untuk didengar, terlebih lagi di kalangan remaja. Jika pembaca bertanya-tanya mengenai apa itu self love, jawaban yang paling relevan adalah mencintai diri sendiri. 

Namun, pentingkah diri kita untuk menerapkan self love? Bayangkan saja, jika kita mencintai dan menerima diri sendiri, tentu hidup akan berjalan jauh lebih bahagia dan terasa enjoy dari yang sebelumnya. 

Mencintai diri sendiri otomatis akan mengenali diri sendiri dan lambat laun kita akan menerima diri sendiri. Maksud dari menerima diri sendiri adalah seperti berdamai dengan kekurangan yang dimiliki.

Self love bukan berarti semua berjalan atas kehendak atau kemauan diri sendiri, bukan juga atas kesenangan diri sendiri. Self love juga bukan berarti kita berlaku egois atau obsesi terhadap diri kita sendiri, bahkan sampai mengabaikan kebutuhan orang lain hingga bersikap seenaknya atau semena-mena kepada orang lain. 

Akan tetapi, self love merupakan cara memperlakukan diri dengan memprioritaskan diri sendiri terlebih dahulu, menerima diri apa adanya, mencoba memahami kekurangan yang kita miliki, merawat hingga menyayangi diri serta tidak selalu menilai diri kita berdasarkan persepsi orang lain. 

Meningkatkan kecintaan terhadap diri sendiri dapat mengurangi beban pikiran yang ada di hidup, sehingga hidup berjalan lebih indah serta kita yang menjalani kehidupan ini tidak mudah stres. 

Orang yang berlaku self love memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi. Dari kepercayaan diri yang tinggi tadi, diri kita akan menjadi lebih nyaman dan tidak mudah terpaku akan ucapan orang lain sehingga pikiran kita tidak terganggu dan terbebani.

Akan tetapi, terdapat juga orang yang telah berlaku self love tetapi dirinya berlebihan. Dari sikap self love-nya yang berlebihan tersebut membuat dirinya berlaku egois. Contohnya saja orang yang tervonis menderita obesitas tetapi dirinya tidak mau menerapkan pola hidup yang sehat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun