Baca juga;
Namun hal itu tidak berlaku bagi lelaki Saudi Arabia. Mereka risi bila ditanya mengenai istri. Pertanyaan tentang istri akan menimbulkan kecurigaan. Meski hanya bertanya nama dan asal. Beberapa kalangan melihat ini sebagai sikap protektif mereka terhadap istri.
Hal yang menonjol adalah bila terjadi perselisihan.
Bagi lelaki Saudi Arabia, adalah hal lumrah berselisih dengan sesama lelaki. Mereka tinggal meluapkan kekesalannnya dengan berbicara memakai nada tinggi sambil menunjuk-nunjuk.
Baca juga;
Namun situasi akan sulit bila berselisih dengan perempuan. Lelaki yang memarahi perempuan, sudah melanggar dua hal sekaligus. Pelanggaran sosial karena lelaki memarahi perempuan adalah tindakan rendah. Pelanggaran hukum karena dia akan langsung dianggap salah.
Lelaki memarahi perempuan seperti pertengkaran di lapangan Sepakbola. Bahwa siapapun yang pertama kali menggunakan fisik, maka dialah yang salah. Tidak peduli bila kekerasan fisik terjadi karena provokasi lawan.
Hal yang dilakukan seorang lelaki ketika jengkel terhadap perempuan, adalah mencari suami atau mahramnya. Kepada suami atau mahramnya itulah si lelaki mengungkapkan kejengkelannya. Lalu mereka berdua akan berdebat mempertahankan argumen masing-masing.
Baca juga