Mohon tunggu...
Delia meiditaespinha
Delia meiditaespinha Mohon Tunggu... Lainnya - Delia meiditaespinha

a librocubicularist

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pemecahan Masalah Konflik dan Kekerasan dalam Masyarakat

23 Maret 2020   02:09 Diperbarui: 23 Maret 2020   02:01 2657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pohon Konflik merupakan salah satu alat analisis konflik yang bertujuan mengidentifikasi penyebab konflik dan kekerasan. Pohon konflik sebagai alat bantu analisis konfik memiliki beberapa tujuan sebagai berikut:

  • Memudahakan analisis secara rinci dalam menjelajahi penyebab konflik.
  • Memudahkan menganalisis pengaruh masalah utama terhadap pihak yang terlibat konflik.
  • Membantu peneliti mengilustrasikan hubungan antara masalah utama, penyebab, dan dampak konflik dalam suatu bagan/gambar.
  •  Memudahkan suatu kelompok atau tim dalam mengambil keputusan untuk menangani konflik.

3. Segitiga SPS

Segitiga SPS (Sikap, Perilaku, dan Situasi) dalam bahasa inggris dikenal dengan sebutan The ABC Triangle (Attitude, Behavior, Context). Segitiga SPS dapat digunakan untuk memperoleh pemahaman yang lebih luas tentang motivasi pihak yang terlibat konflik. Adapun tujuan penggunaan segitiga SPS sebagai berikut:

  • Menganalisis pengaruh setiap komponen.
  • Mengidentifikasi faktor SPS untuk setiap kelompok.
  • Mengidentifikasi titik awal intervensi dalam sitausi konflik.
  • Menghubungkan faktor SPS dengan berbagai kebutuhan dan ketakutan setiap pihak.

4.Analisis Kekuatan Konflik

Analisis kekuatan konflik merupakan teknik analisis yang menunjukan bentuk persebaran kekuatan dari kedua belah pihak yang mengalami konflik. Adapun tujuan penggunaan analisis kekuatan konflik sebagai berikut:

  • Membantu mengukur besarnya kekuatan suatu kelomp0k dalam memengaruhi kelompok lain.
  • Memperoleh gambaran lengkap tentang kekuatan-kekuatan yang memengaruhi suatu konflik.
  • Menyediakan cara untuk mengidentifikasi kekuatan positif dan negatif.
  • Membantu membuat keputusan dalam pemecahan masalah dengan meningkatkan kekuatan postif dan menurunkan kekuatan negatif.

 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun