Mohon tunggu...
Ikwan Setiawan
Ikwan Setiawan Mohon Tunggu... Dosen - Kelahiran Lamongan, 26 Juni 1978. Saat ini aktif melakukan penelitian dan pendampingan seni budaya selain mengajar di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember

Dosen dan Peneliti di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menyoal Multikulturalisme dalam Sastra Diasporik

28 Februari 2023   03:58 Diperbarui: 6 Mei 2024   14:59 825
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perayaan Tahun Baru China di Pecinan, AS. Sumber: Hellotickets

Fox, Jon E and Demelza Jones. (2013). “Migration, everyday life and the ethnicity bias.” Ethnicities, Vol. 13, No. 4, 385–400.

Hall, Stuart. (1996). “Who Needs ‘Identity’?” In Stuart Hall and Paul du Gay (eds). Questions of Cultural Identity. London: Sage Publication.

Hall, Stuart. (1994). “Cultural Identity and Diaspora.” In Patrick Williams and Chrisman (eds). Colonial Discourse and Post-colonial Theory: a Reader. London: Harvester Wheatsheaf.

Karim, Karim H. (2006). “Nation and diaspora: Rethinking multiculturalism in a transnational context .” International Journal of Media and Cultural Politics, Vol. 2, Vol. 3, 267-282.

Karl, Francois. (2009). Critical Identities in Contemporary Anglophone Diasporic Literature. New York: Palgrave Macmillan.

Kymlicka, Will. (1995). Multicultural Citizenship. Oxford: Oxford University Press.

Mengestu, Dinaw. (2007). The Beautiful Thing That Heaven Bears. New York: Riverhead Books.

Mishra, Vijay. (2007). The Literature of the Indian Diaspora: Theorizing the diasporic imaginary. London: Routledge.

Moodod, Tariq. (2010). “Multiculturalism and citizenship.” In Kim Knott and Sean McLoughtin (eds). Diasporas: Concepts, Intersections, Identities. London: Zed Books.

Moslund, Sten Pultz. (2010). Migration Literature and Hybridity: The Different Speeds of Transcultural Changes. New York: Palgrave MacMillan.

Salhi, Zahia Smail. (2006). “Introduction: Defining Arab diaspora.” In Zahia Smail Salhi and Ian Richard Netton (eds). The Arab Diaspora: Voices of anghished scream. New York: Routledge.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun