Mohon tunggu...
Defi Dilalatul Haq
Defi Dilalatul Haq Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga - 20107030046

Saya Defi Dilalatul Haq, Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga - 20107030046. Akun kompasiana ini saya buat sebagai pendukung dalam perkuliahan mata kuliah jurnalistik, selain itu juga saya gunakan kompasiana ini sebagai sarana mengembangkan kreatifitas dan melatih skill menulis saya. Mohon bantuannya teman-teman✨

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Menilik Hobi Jadi Rezeki dari Bisnis Rajut di Kala Pandemi

28 Juni 2021   08:58 Diperbarui: 28 Juni 2021   08:59 1220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konektor rajut yang menjadi trend saat pandemi. (Sumber: dokpri)

Tak hanya itu, Ade menyatakan saat ini pengrajin rajutan seperti produk ini sedikit sedangkan peminat banyak, dan ini menjadi sebuah peluang yang harus diperjuangkan. Harapannya ke depan, ia juga ingin membuka kelas belajar ataupun konten Youtube tentang cara membuat kreasi dalam bentuk rajutan untuk para ibu rumah tangga sebagai sarana edukasi bagi masyarakat.

Sebagai perempuan membuat pilihan kerap menjadi tantangan. Sering kali perempuan dihadapi pilihan antara harus bekerja atau menjadi ibu rumah tangga, yang seolah-olah memilih salah satu berarti harus mengorbankan yang lainnya. Padahal perempuan tidak harus memilih, akan tetapi berhak melakukan apa pun tanpa diliputi kekhawatiran akan celaan dari sekitar.

Pemikiran tersebutlah yang mendorong Ade Latipah ingin membangun mengembangkan bisnisnya kelak setelah pandemi, agar bisa membantu memberdayakan para perempuan di sekitarnya. Namun untuk saat ini, dia mengungkapkan masih harus banyak belajar lagi terlebih dahulu karena masih banyak ilmu yang ingin dia pelajari.

Di akhir wawancara, Ade berpesan kepada semua perempuan untuk tetap kuat dan bertahan di segala situasi yang ada.

"Perempuan itu diberi kemampuan oleh Allah berkali-kali lipat lebih banyak dibanding laki-laki, dimana kita sebagai seorang IRT bisa mengurus rumah, anak, dan suami sekaligus. Tugas kita tinggal cari tau gimana caranya memanfaatkan itu. Untuk itu pesan saya, jangan pernah kalah dengan situasi apa pun namun jadikan itu  sebagai peluang kita untuk tetap maju," tutupnya.

Bagi Ade, pandemi COVID-19 memang menghadirkan kemelut badai. Akan tetapi, jika pandai membaca situasi ternyata masih banyak peluang yang bisa dilakukan agar usaha bisa tetap terjaga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun