Para orang tua jangan sampai terlewat jadwal imunisasi bayi. Sebab, ini sangat penting dalam menjaga daya tahan tubuh bayi agar terhindar dari berbagai serangan penyakit.Â
Lakukan imunisasi secara rutin sesuai jadwal di posyandu ataupun klinik ibu dan anak terdekat.
Memandikan bayi
Jangan mandikan bayi sebelum tali pusat copot dan area pusar mengering. Cukup seka dengan waslap yang dibasahi air hangat. Setelah tali pusat copot, mandikan bayi dengan sampo dan sabun tanpa pewangi, atau yang diformulasikan khusus untuk bayi baru lahir. Hal ini untuk mencegah bayi terkena iritasi kulit.Â
Menjaga Kebersihan dan Keamanan Bayi
Pastikan selalu mencuci tangan sebelum memegang atau menggendong bayi. Daya tahan tubuh bayi baru lahir masih lemah, sehingga rentan terhadap kuman dan virus yang mungkin menempel saat tangan kita tidak bersih.
Berhati-hatilah saat menggendong bayi baru lahir, terutama cara memegang bagian kepala dan leher bayi. Jangan pernah mengguncang-guncang bayi saat membangunkan atau menenangkannya, karena dapat mengakibatkan pendarahan di otak.
Ganti Popok Secara Berkala
Salah satu perawatan bayi baru lahir yang dianggap cukup menantang adalah mengganti popok. Bayi baru lahir mungkin perlu berganti popok hingga 6--10 kali dalam sehari, tergantung dari asupan yang diterima bayi.
Umumnya, bayi yang diberi susu formula sejak lahir akan lebih sering buang air kecil dan buang air besar dibandingkan bayi yang diberi ASI.
Pastikan untuk selalu mengganti popok bayi secara berkala, ya. Jangan sampai bayi terkena ruam popok karena terlambat mengganti popok.Â