4. Memulai menyusui, ibu butuh pelayanan ramah ibu saat proses melahirkan dan kontak kulit segera setelah melahirkan dengan pendampingan ahli.
5. Mempersiapkan menyusui, orang tua butuh edukASI dan konseling dari tenaga kesehatan dan komunitas pendukung ibu menyusui.Â
"Pekan menyusui dunia 2022 yang bertemakan bergerak untuk menyusui: mengedukasi dan melindungi mengisaratkan bahwa ibu menyusui tidak dapat berjalan sendiri. Menyusui membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, mulai dari suami, keluarga, tenaga kesehatan, instansi/perusahaan, serta dukungan dari masyarakat. Dengan adanya dukungan yang kuat, akan memperkecil masuknya kerikil-kerikil yang menghambat atau menggagalkan menyusui. Menyusui juga perlu dilindungi. Dilindungi dari gencarnya pemasaran produk pengganti Asi yang membuat ibu tidak percaya diri bahwa ASI saja cukup memenuhi kebutuhan bayinya.
Yuk, berikan dukungan sekecil-kecilnya untuk ibu menyusui disekitar kita. Salam Asi ", imbau
Setiya Hartiningtiyaswati, SST., M. Keb, Ketua AIMI Jawa Timur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H