Mohon tunggu...
Dedi  Djanuryadi
Dedi Djanuryadi Mohon Tunggu... Jurnalis - Man Born is free but everywhere in chains

Penggiat jurnalistik, public relations, fotografi, modelling, serta event organizer.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

14 Fakta Anak-anak Tiran

4 Agustus 2020   06:12 Diperbarui: 8 September 2020   12:35 454
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

9. Niwa dan Yakpwa, putra-putri Mobutu Sese Seko (Kongo)

FotoKeuarga Mobutu :  www.facebook.com
FotoKeuarga Mobutu :  www.facebook.com
Tiran brutal dari Kongo, Mobutu Sese Seko memiliki 17 anak dari beberapa istri simpananya. Ia mengirimkan anak-anaknya belajar ke luar negeri. Putra pertamanya, Niwa dipersiapkan menjadi pemimpin berikutnya dan diangkat sebagai duta besar keliling. Tahun 1981, Niwa ditugaskan ke Cina menemui Perdana Menteri Cina, Zhao Ziyang. Namun tahun 1994, Niwa meninggal akibat penyakit AIDS.

Diantara anak-anak perempuan Mobutu adalah Yakpwa atau 'Yaki'. Tahun 1992, Yaki menikah dengan seorang pengusaha Belgia, Pierre Janssen. Mobutu menghabiskan $ 3 juta hanya untuk perhiasan putrinya dan membeli kue perkawinan seharga $ 75.000. Disediakan pesawat khusus sewaan seharga $ 75.000 hanya untuk membawa kue setinggi 13 kaki dari Paris.

10. Zahra Khomeini, putri Ayatollah Khomeini (Iran)

Foto  :www.commons.wikimedia.org
Foto  :www.commons.wikimedia.org
Dunia Barat mengenal Ayatollah Khomeini sebagai sosok keras yang melegalkan penyiksaan dan pembunuhan terhadap siapa saja yang tidak segaris dengan garis ideologinya. Namun, putrinya, Zahra Khomeini, bersikap berseberangan dengan keinginan ayahnya. Ia telah menjadi bagian penting hadirnya gerakan reformasi politik di Iran. Salah satu aksinya adalah menyerukan partisipasi perempuan dalam tubuh pemerintahan Iran.

11. Mutassim Gaddafi, putra Muammar Gaddafi (Libya)

Foto : www.historica.fandom.com
Foto : www.historica.fandom.com
Muammar Gaddafi memimpin Libya dari 1969 hingga 2011. Ia dikenal sebagai seorang tiran yang oleh pers Barat diberitakan pernah memenjarakan seorang perempuan lalu memperkosanya. Putranya dan kemungkinan penerusnya, Mutassim, dianggap lebih berpikiran maju dibandingkan ayahnya. Sayangnya, di tahun 2011 Mutassim bersama ayahnya tewas dalam suatu serangan udara yang didukung Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

12. Uday Hussein, putra Saddam Hussein (Irak)

Foto :  www.thefamouspeople.com
Foto :  www.thefamouspeople.com
Uday Hussein adalah putra tertua Saddam Hussein yang mendidiknya dengan cara-cara yang sangat kejam. Tak heran, sebagai pewaris langsung posisi ayahnya, Uday memiliki tabiat kejam mirip sang ayah. Selain suka mabuk-mabukan, dikabarkan pula ia pernah membunuh pelayan kesayangan ayahnya dan menahan dua saudara perempuannya, Rana dan Raghad, di ruang bawah rumahnya. Atas perbuatannya itu, Saddam memenjarakan Uday selama tiga bulan dan membuangnya sementara ke Swiss. Tahun 2003, Uday dan saudara laki-lakinya, Qusay, dibunuh di Irak oleh pasukan khusus Amerika Serikat.

13. Omar bin Laden, putra Osama bin Laden (Arab Saudi)

Foto : www.cnn.com
Foto : www.cnn.com
Omar bin Laden adalah salah satu dari banyak anak-anak Osama bin Laden. Omar mengaku ayahnya pernah memukulnya hanya gara-gara dirinya tersenyum terlalu lebar. Sejak tahun 2000, ia tidak pernah berhubungan lagi dengan ayahnya. Mengenai serangan teroris 9/11, Omar menyatakan tidak setuju. Namun setelah itu, ia menyatakan pula kalau apa yang dilakukan ayahnya itu, semata-mata hanyalah untuk membela Islam. Omar saat ini tinggal di negara yang dirahasiakan dan dilaporkan menderita gangguan bipolar atau gangguan mental ekstrem.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun