Mohon tunggu...
dede wijaya
dede wijaya Mohon Tunggu... -

Penulis buku PESONA ALKITAB

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Siapakah yang Dimaksud ”Malaikat Tuhan” atau ”Malaikat Allah” atau ”Malaikat Perjanjian” dalam Perjanjian Lama?

19 Februari 2010   12:40 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:50 2303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

13:21 Sejak itu Malaikat TUHAN tidak lagi menampakkan diri kepada Manoah dan isterinya. Maka tahulah Manoah, bahwa Dia itu Malaikat TUHAN.

13:22 Berkatalah Manoah kepada isterinya: "Kita pasti mati, sebab kita telah melihat Allah."

13:23 Tetapi jawab isterinya kepadanya: "Seandainya TUHAN hendak membunuh kita, maka tidaklah Ia menerima korban bakaran dan korban sajian dari tangan kita dan tidaklah Ia memperlihatkan semuanya itu kepada kita dan tidaklah Ia memperdengarkan hal-hal yang demikian kepada kita pada waktu sekarang ini." 13:24. Lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan memberi nama Simson kepadanya. Anak itu menjadi besar dan TUHAN memberkati dia.

13:25 Mulailah hatinya digerakkan oleh Roh TUHAN di Mahane-Dan yang terletak di antara Zora dan Esytaol.

Pada Bagian ini Allah Tritunggal hadir bersama-sama dengan kata "Allah" atau "TUHAN" (menunjuk pada Allah Bapa), "Malaikat TUHAN atau Malaikat Allah" (menunjuk pada Allah Anak atau Yesus Kristus dalam PB), dan "Roh TUHAN" (menunjuk pada Roh Kudus). Masih ada beberapa bagian lain yang menyatakan bahwa Allah Tritunggal atau Trinitas hadir bersama dalam PL. Kesemua ayat di atas mengisahkan bahwa ”Malaikat TUHAN” atau ”Malaikat Allah” ”Malaikat Perjanjian” (Maleakhi 3:2) Menunjuk kepada satu pribadi dari Allah Tritunggal yang sering kita sebut dengan istilah Teofani (Allah menampakkan diriNya dalam bentuk seorang malaikat atau manusia)

Alkitab LAI Terjemahan Resmi sebenarnya sudah menjelaskan secara tidak langsung bahwa oknum yang dimaksud dalam kata ”Malaikat TUHAN” atau ”Malaikat Allah” atau ”Malaikat Perjanjian” (Maleakhi 3:2) menunjuk kepada Pribadi Yesus Kristus yang menampakkan diri waktu Perjanjian Lama (PL), yaitu dengan memberi kata ”Dia” (Hak 13:16—”Dia itu Malaikat TUHAN”) dan masih banyak lagi seperti yang sudah dijelaskan di atas.

Jadi Kesimpulannya yang dimaksud dengan ”Malaikat TUHAN” atau ”Malaikat Allah” atau ”Malaikat Perjanjian” (Maleakhi 3:2) dalam Perjanjian Lama-- The or an angel of the LORD, the messenger of the covenant—adalah Tuhan Yesus atau Yesus Kristus atau Allah Anak dalam bentuk Teofani (Penampakan diri Allah dalam bentuk seorang malaikat)

Dede Wijaya, PESONA ALKITAB, Edisi 3, 2008, PBMR Andi

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun