Yang aku salut, Ibadah Kak Beby tepat waktu. Begitu azan, ia langsung mlipir untuk salat.
Beda dengan aku yang makan dulu, ngobrol dulu, hiks. Tilawah dan salat sunnah juga kencang. Aku belajar banyak darinya. Nggak nyangka, wajahnya yang kelihatan pendiam, agak jutek eh ternyata kocak.
Ya iyalah, penulis komedi gituu. Ya 11-12 lah dengan aku yang kalem hahaha *plak!
Memang, penulis komedi biasanya orangnya cool ya hihihihi *ups.
Satu lagi, Ternyata selama ini Kak Beby ngilang dari sosmed karena sakit vertigo cukup parah. Berbulan-bulan harus bedrest. Ia tidak bisa bangun dari tempat tidur.
Jangankan untuk online, melihat layar laptop pun kepalanya berputar-putar.
"Aku mengira, waktuku sudah dekat wi," katanya terpekur.
Ia bercerita kalau selama berbulan-bulan, ia berobat ke dokter dan hasilnya nihil. Ia tidak bisa bangun dari tempat tidur karena pusing. Tak terbayang. Menurut dokter, Â penyebabnya karena ia kelelahan di depan komputer.
Saat itu, diakuinya ia sangat memforsir dirinya. Selain menulis naskah buku, ia menjadi redaksi majalah lokal, juga editor  freelance untuk sebuah penerbit di Bandung. Tiada hari tanpa nongkrong di depan layar komputer.
Aku meringis. Ngeri.