Mohon tunggu...
Dede Nurul Huda
Dede Nurul Huda Mohon Tunggu... Guru - Guru Desain Komunikasi Visual SMK Negeri 1 Talangpadang

Saya adalah guru kejuruan Desain Komunikasi Visual di SMK Negeri 1 Talangpadang Lampung, dilaman ini saya ingin berbagi praktik baik yang berhubungan dalam dunia pendidikan dan duani digital

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dede Nurul Huda | Blog Rangkuman Koneksi Antar Materi Modul 3.1 Calon Guru Penggerak Angkatan 11

23 Oktober 2024   22:05 Diperbarui: 23 Oktober 2024   22:37 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Individu versus Komunitas: Menimbang antara kepentingan pribadi dan kepentingan kelompok.

Jangka Pendek versus Jangka Panjang: Membuat keputusan yang menguntungkan untuk saat ini atau masa depan.

Keadilan versus Belas Kasih: Menyelaraskan keadilan yang ketat dengan pendekatan yang penuh empati.

Hal di luar dugaan: Paradigma ini memberikan wawasan yang lebih jelas bahwa sering kali dilema muncul bukan karena adanya konflik antara baik dan buruk, tetapi antara dua nilai atau prinsip yang sama-sama sah. Misalnya, dalam situasi disiplin, apakah pendidik harus menegakkan aturan dengan tegas (keadilan) atau memberi kesempatan kedua (belas kasih)? Paradigma ini sangat membantu dalam memahami kompleksitas situasi nyata.

3 Prinsip Pengambilan Keputusan

Prinsip-prinsip ini memberikan kerangka etis untuk memandu dalam pengambilan keputusan:

Kebaikan lebih besar (Ends-based thinking): Membuat keputusan berdasarkan hasil terbaik bagi jumlah orang terbanyak. Prinsip ini sering dihubungkan dengan utilitarianisme.

Aturan emas (Rule-based thinking): Mengambil keputusan berdasarkan prinsip universal, seperti "perlakukan orang lain sebagaimana kamu ingin diperlakukan".

Prinsip kepedulian (Care-based thinking): Fokus pada hubungan dan empati dalam pengambilan keputusan, memperhatikan dampaknya pada orang-orang yang terlibat.

Hal di luar dugaan: Meskipun ketiga prinsip ini tampak berbeda, dalam praktiknya sering kali sulit untuk memutuskan mana yang lebih unggul dalam situasi tertentu. Prinsip kebaikan lebih besar mungkin mengorbankan individu, sementara prinsip kepedulian mungkin tidak menghasilkan hasil yang paling efisien secara keseluruhan. Ini menunjukkan bahwa tidak ada satu prinsip yang selalu lebih baik daripada yang lain; situasinya sangat kontekstual.

9 Langkah Pengambilan dan Pengujian Keputusan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun