"Kehadiran PT Gunbuster Nickel Industry (PT GNI) di Indonesia tidak hanya fokus memberikan hasil positif bagi perekonomian negara secara umum, tetapi juga tetap mengutamakan keselamatan pekerja dalam prosesnya."
Indonesia menjadi salah satu negara yang identik dengan produksi nikel, yang salah satunya diolah oleh  PT Gunbuster Nickel (PT GNI) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.
Hasil dari pengolahan nikel dapat berupa feronikel dan (Nickel Pig Iron) NPI untuk bahan baku stainless steel, bahan baku badan pesawat, kawat baja anti karat, hingga yang paling sering kita gunakan adalah peralatan makan.
Pesepak bola mega bintang Lionel Messi pun menggunakan hasil dari olahan nikel yang menjadi peralatan makan tersebut.
Maka, tidak mengherankan bila kehadiran pabrik pengolahan nikel (smelter) seperti PT Gunbuster Nickel ini sangat penting bagi kelangsungan hidup kita sehari-hari.
Tentu dalam proses menghasilkan produk-produk tersebut diperlukan konsentrasi terhadap pentingnya prosedur keselamatan kerja PT GNI yang syukurnya masuk ke dalam enam nilai seperti berikut:
Pertama, keselamatan dalam bekerja menjadi tanggung jawab bagi semua orang. Kami peduli terhadap karyawan kami dan tempat kami bekerja.
Kedua, memiliki integritas dan menjaga etika dalam bekerja. Ketiga, berorientasi pada smart smelting dengan mendorong karyawan untuk terus berinovasi sehingga mereka dengan mudah beradaptasi dengan perubahan.
Keempat, menjadi yang teratas dengan semangat terus maju, yakni mendorong karyawan untuk terus berinovasi sehingga mereka dengan mudah beradaptasi dengan perubahan.
Kelima, menciptakan budaya mengayomi dan peduli dengan cara membangun lingkungan yang aman bagi karyawan sehingga karyawan dapat lebih terbuka dan saling menghargai satu dengan yang lain.
Keenam, membangun hubungan baik dengan stakeholder dan warga lokal dengan cara berkomitmen untuk mengembangkan kualitas dari komunitas dan menjaga lingkungan di mana PT GNI beroperasi.
Adapun mengenai PT Gunbuster ini telah berdiri sejak 2019 dan menjadi salah satu perusahaan smelting terkemuka di Indonesia. Mereka mengedepankan pertumbuhan jangka panjang dan menjaga etika dalam berbisnis.
"Industri smelter nikel kami menerapkan proses Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) teknologi dengan mengembangkan 25 jalur produksi dan mampu menghasilkan hingga 1,9 juta Nickel Pig Iron (NPI) per tahun," ungkap mereka dalam situs resminya.
\
Sebagai salah satu perusahaan yang turut mendukung Proyek Strategis Nasional (PSN) pemerintah, Â PT GNI telah berdampak positif dengan menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar lingkar industri. Lalu, bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam mengembangkan UMKM.
Selain itu juga turut meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar, dengan membangun sarana pendidikan dan kesehatan di lokasi mereka beroperasi. Mereka membangun fasilitas media keuangan yang dapat digunakan masyarakat setempat, dari semula satu bank saja yang dibangun di wilayah tersebut kini sudah ada tujuh bank link.
Kehadiran bank link jelas sangat dibutuhkan masyarakat dewasa ini karena digunakan untuk transaksi keuangan dalam keseharian. Baik untuk menerima gaji atau upah kerja, maupun untuk transfer uang ke keluarganya.
Artinya, dalam hilirisasi industri seperti yang diterapkan PT GNI tidak hanya fokus pada bagaimana negara memperoleh pendapatan dan membuka lapangan pekerjaan di kawasan hilir, tetapi juga memperhatikan kebutuhan di masyarakat setempat secara umum.
Apabila kebutuhan umum dan mendasar dari masyarakat setempat kurang terpenuhi, maka dapat berpotensi menimbulkan kesenjangan sosial dan ekonominya. Hal inilah yang ternyata sudah diperhatikan dalam pembangunan pabrik smelter tersebut.
Yang pasti, kehadiran mereka dapat menyerap tenaga kerja dari masyarakat setempat, baik laki-laki maupun perempuan. Hingga kini,, mereka sudah menyerap tenaga kerja hingga belasan ribu orang yang sebagian besar merupakan warga lokal sekitar Morowali Utara.
Terjadinya peningkatan pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Morowali pun dapat dilihat proyeksinya meningkat melalui data BPS, dari yang semula Rp25 miliar pada 2015, pada 2022 mencapai sekitar Rp246 miliar.
Sementara, secara dampak nasional, hasil dari industri ini sudah mencapai 13.650 ton Nickel Pig Iron (NPI) Â yang dikirim (ekspor) ke China yang merupakan hasil olahan dari 3 tungku smelter yang telah beroperasi.Â
Maka dari itu, bisa disimpulkan bahwa kehadiran PT Gunbuster Nickel Industry membawa multiplier effect bagi Indonesia dan masyarakat sekitar perusahaan sehingga patut sekali untuk dinantikan perkembangan dari PT GNI dalam menyokong program hilirisasi industri dari pemerintah yang berdampak positif bagi masyarakat setempat dan nasional. (*)
Referensi:
Kemenperin RI, PT GNI, Kompas, dan Mirror.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
