Pertimbangan saya memasukkan namanya bisa dikatakan sudah tertebak. Faktor rekam jejak kariernya dan prestasinya, membuat JoTa perlu dipertimbangkan untuk diundang oleh penyelenggara Met Gala.
Menurut saya, kehadiran Joe Taslim juga akan memberi pengaruh terhadap kehebohan di jagat media sosial. Ini seperti ketika JoTa resmi dipilih untuk memerankan 'Sub-Zero' di film "Mortal Kombat" (2021).
Baca juga: Joe Taslim di Dunia Entertainment 2021
Kesebelas, Gunawan Maryanto. Memasukkan namanya jelas bukan asal ingin memberikan kejutan. Tetapi, memang karena saya berpikir bahwa orang yang bisa diandalkan untuk mengekspresikan nilai-nilai tradisional yang ada di Indonesia sepertinya ada pada sosok ini.
Selain karena dia peraih Piala Citra 2020 sebagai aktor terbaik, dia juga merupakan pegiat teater dan penulis. Ada variasi kreasi yang bisa dia tunjukkan ke mata dunia, bahwa masih ada orang-orang yang bertalenta dan terkadang tidak perlu selalu mendapatkan perhatian.
Namun, kalau seandainya Gunawan diundang ke Met Gala, mungkin dia akan menerimanya dengan senang hati. Mengingat, dia juga tidak segan untuk berpakaian eksentrik untuk memperkenalkan nilai-nilai tradisi tertentu dari cara berpakaiannya di depan publik.
Lalu, dari 11 figur tersebut, manakah yang paling mungkin untuk diundang?
Jika merujuk pada Met Gala 2021 yang hanya mengundang dua figur publik dari Korea Selatan, yaitu CL dan Rose Blackpink, maka saya pikir, perlu memilih dua nama yang bisa berangkat ke Met Gala untuk mewakili Indonesia.
Dengan berat hati dan berdasarkan prediksi waktu serta produktivitas deretan figur publik tersebut, saya memilih Joe Taslim dan antara Laras Sekar atau NIKI untuk hadir ke Met Gala. Mereka bisa disebut sebagai representasi antara generasi pelaku industri hiburan yang matang dan generasi pelaku industri yang sedang berkembang serta menemukan momentumnya.