Mohon tunggu...
Deddy Husein Suryanto
Deddy Husein Suryanto Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Penyuka Sepak Bola. Segala tulisan selalu tak luput dari kesalahan. Jika mencari tempe, silakan kunjungi: https://deddyhuseins15.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Melupakan Isu Propaganda Kemerdekaan Lewat Lagu "Indonesia Raya"

17 Agustus 2021   19:13 Diperbarui: 17 Agustus 2021   19:17 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bukan bermaksud hiperbolis, namun memang benar kalau mata saya selalu berkaca-kaca setiap lagu ciptaan Wage Rudolf Supratman itu berkumandang. Apalagi, ketika lagu itu terdengar saat tim nasional sepak bola Indonesia bermain dan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Saat bertandang pun, lagu
Saat bertandang pun, lagu "Indonesia Raya" tetap harus dinyanyikan dengan khidmat. Sumber: Dok. PSSI/via Kompas.com

Walaupun hasil laganya biasanya kalah, tetapi ketika di awal sebelum sepak mula, lagu nasional itu sukses melupakan sejenak rasa pesimistis saya terhadap timnas. Saya pun biasanya bersama dengan para pemain timnas--yang khidmat menatap Sang Merah Putih--ikut menyanyikan lagu "Indonesia Raya". Tentu, saya di rumah saja.

Namun, itu sudah cukup untuk mengumbar rasa bangga saya terhadap negeri ini. Rasa bangga saya pun bisa bertambah, kalau melihat pemain yang dipanggil untuk membela timnas Indonesia bisa merepresentasikan anak bangsa dari Sabang sampai Merauke.

Jika sudah begitu, saya pun lupa dengan isu propaganda kemerdekaan Indonesia.

Memang caranya terlihat sederhana, tetapi itu sudah cukup untuk membuat saya tetap dapat menghargai yang namanya kemerdekaan Indonesia. Suatu upaya yang seharusnya tidak naif bagi seorang individualis.

Malang, 17-08-2021
Deddy Husein S.

Terkait: Detik.com, Tirto.id, Kompas.com, Media.neliti.com, Indosport.com, Bola.com.
Baca juga: Alasan Tetap Upacara HUT RI meski Sendirian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun