Lalu, bagaimana dengan kejadian di laga PSG vs Istanbul Basaksehir (9/12)?
Ternyata orang yang dimaksud adalah Pierre Webo, asisten pelatih Basaksehir. Namun, permasalahannya bukan di situ, melainkan ucapan dari ofisial saat menunjuk Webo.
PSG and Istanbul Basaksehir was suspended after a match official was accused of racism. It will now be played on Wednesday.
( WARNING: This video contains offensive language) pic.twitter.com/5HypNqvirR--- Goal (@goal) December 8, 2020
Ofisial itu menyebut "Ala negru" untuk merujuk pada Webo. Webo yang awalnya hendak protes ke wasit utama, akhirnya malah memprotes ofisial keempat.
Dia tidak terima dengan penggambaran ciri-cirinya, dan itu benar. Karena, meskipun disebutkan bahwa 'negru' adalah bahasa Rumania yang artinya hitam (black), tetapi tetap saja itu berarti menunjuk Webo sebagai orang kulit hitam.
Secara logika memang demikian, Webo berkulit hitam. Tetapi, tidak seharusnya disebut demikian.
Itulah mengapa, argumentasi Demba Ba lebih benar dibandingkan soal kesalahpahaman bahasa yang disebut sebagai alasan dari ofisial. Karena, meskipun 'negru' adalah hitam menurut bahasa Rumania, itu tetap saja menunjukkan ciri secara fisik.
Sama seperti menyebut Webo ke dalam bahasa Inggris, "this black man". Sama-sama berarti hitam, bukan?
Demba Ba telling it how it is!pic.twitter.com/qIZzj5TbDW--- Turkish Football (@Turkish_Futbol1) December 8, 2020