Tentu kita tahu bahwa pemenang duel dalam perebutan posisi kedua adalah Mir. Namun, dalam urusan mengamankan podium terakhir sebenarnya ada nama Fabio Quartararo yang ternyata mampu mengalahkan Pol di putaran terakhir.
Pembalap Prancis ini sebenarnya finis di belakang Mir. Namun, ia gagal meraih keberuntungan akibat kesalahannya dalam mencapai batas kecepatan di luar jalur balap (track limits).
Baca juga: Mengenal Lebih Jauh Long Lap Penalty (Irfan Prasetyo)
Akhirnya, keberuntungan berupa podium ketiga sekaligus torehan 16 poin diraih oleh Pol, bukan El Diablo yang terkena penalti 3 detik setelah gagal menunaikan hukuman putaran lambat (long lap penalty).
Ini juga merupakan keberuntungan yang luar biasa bagi Lakers, namun menjadi sangat menyesakkan bagi Nuggets.
Tentu, banyak contoh yang dapat menggambarkan betapa pentingnya unsur keberuntungan dalam mencapai suatu hasil yang maksimal alias keinginan. Hal ini juga sering terjadi di bidang-bidang non olahraga.
Dalam urusan akademik pun bisa saja terjadi, seperti deretan lulusan SMA yang berhasil diterima sebagai mahasiswa baru di kampus idaman atau yang diincar. Walau di sisi lain, bagi yang gagal diterima juga bukan berarti tidak memperoleh keberuntungan.
Bisa saja keberuntungannya ada di kesempatan atau bidang lain. Begitu pun dalam hal mencari pekerjaan dan pertandingan olahraga, bisa saja saat ini yang belum mencapai keberuntungan akan mencapainya di kesempatan lain.
Lalu, bagaimana dengan yang sudah memperoleh keberuntungan?
Ini pula yang penulis harapkan ketika di momen-momen tertentu merasa beruntung. Penulis berharap bisa mempertahankan apa yang bisa diraih ketika keberuntungan itu tiba. Jangan sampai keberuntungan itu segera hilang dengan cepat.