Mohon tunggu...
Deddy Husein Suryanto
Deddy Husein Suryanto Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Penyuka Sepak Bola. Segala tulisan selalu tak luput dari kesalahan. Jika mencari tempe, silakan kunjungi: https://deddyhuseins15.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Balap Artikel Utama

Drama Styria yang Happy Ending untuk Miguel Oliveira

23 Agustus 2020   22:46 Diperbarui: 24 Agustus 2020   12:54 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penampakan dari insiden Vinales. Gambar: Motogp.com

Diduga penyebabnya adalah kerusakan pada motor Yamaha M1 yang membuat Vinales harus menjatuhkan diri dari motornya. Motor berangka 12 itu pun terus melaju dengan kecepatan 200 km/j dan menghantam dinding udara di tepi sirkuit.

Penampakan dari insiden Vinales. Gambar: Motogp.com
Penampakan dari insiden Vinales. Gambar: Motogp.com
Dinding udara itu akhirnya rusak dan motornya Vinales terbakar. Akibat insiden itu, balapan harus dihentikan. Salah satu alasannya adalah untuk mengganti dinding udara di turn 1.

Red flag ini akhirnya membuat balapan harus restart. Penentuan posisi pembalap untuk mengisi starting grid berdasarkan posisi di 1 lap sebelum insiden Vinales terjadi.

Jika sebelumnya 3 posisi terdepan diisi Pol, Nakagami, dan Mir. Kini, posisi terdepan diisi Mir, Nakagami, dan Miller.

Posisi di start baru. Gambar: Motogp/Trans7/Useetv
Posisi di start baru. Gambar: Motogp/Trans7/Useetv
Selain Mir, ada pula pembalap yang mengejutkan penonton ketika balapan belum sampai ke insiden Vinales, yaitu Takaaki Nakagami. Pembalap LCR Honda itu berhasil memenangkan pertarungan dengan Miller untuk mengisi posisi kedua.

Melihat pemandangan ini tentu akan menarik tentang bagaimana hasil akhir dari Nakagami di seri ini. Apakah ia akan tetap mampu menjaga posisinya di depan atau malah tercecer? Pertanyaan ini juga patut dilayangkan ke Mir. Apakah ia akan keluar sebagai pemenang?

Namun, sayangnya cerita kedua adalah cerita yang berbeda. Seperti balapan sebelumnya bahwa Pol yang awalnya memimpin balapan sebelum restart justru tercecer dan crash. Hal ini juga terjadi lagi.

Mir gagal menahan laju para rivalnya, karena ia melakukan keputusan yang salah terkait penggunaan ban. Rekan setim Alex Rins ini memilih tetap dengan ban yang sebelumnya ia pakai.

Keputusan ini berbeda dengan apa yang diambil pembalap lainnya yang mengganti ban baru dengan tipe yang berbeda. Seperti yang dilakukan Miller yang memakai ban soft-soft, padahal sebelumnya ia tidak menggunakan ban bertipe itu.

Namun, nasib Mir tidak terlalu buruk jika dibandingkan Pol pekan lalu. Karena, ia masih bisa finis di posisi ke-4. Posisi yang sebenarnya memanfaatkan kesalahan Dovizioso yang terlihat sempat melebar di lap terakhir.

Baca juga: Drama Horor MotoGP Austria

Lalu, siapa yang mengisi tiga pembalap terdepan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun