Mohon tunggu...
Deddy Husein Suryanto
Deddy Husein Suryanto Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Penyuka Sepak Bola. Segala tulisan selalu tak luput dari kesalahan. Jika mencari tempe, silakan kunjungi: https://deddyhuseins15.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Akankah Atalanta Jadi Ajax Jilid 2?

11 Maret 2020   12:44 Diperbarui: 11 Maret 2020   16:19 551
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bek Atalanta Robin Gosens merayakan gol dengan rekan setimnya dalam pertandingan Grup C Liga Champions antara Shakhtar Donetsk vs Atalanta di Stadion Metallist di Kharkiv pada 11 Desember 2019. (AFP/SERGEI SUPINSKY)

Namun sayangnya, mereka juga gagal menjaga gawangnya untuk cleansheet. Mereka justru kebobolan 4 gol lagi yang membuat misi membalikkan keadaan menjadi gagal total.

Hal ini menjadi parameter yang cukup kuat untuk membuat Napoli diprediksi sulit mengikuti jejak Atalanta. Sedangkan Atalanta diprediksi akan menjadi batu sandungan bagi para pemburu gelar Si Kuping Besar musim ini.

Ada alasan yang mendasari prediksi tersebut.

Pertama, level kepercayaan diri para pemain Atalanta sedang sangat bagus. Meski mereka tidak seperti Liverpool yang mampu merangkai rentetan kemenangan yang fantastis di liga domestik, namun Atalanta memiliki rasio mencetak gol yang tak bisa dipandang sebelah mata.

Itulah yang kemudian menjadi alasan kedua, yaitu produktivitas gol yang tinggi. Mereka sebelum berkelana ke Spanyol, sudah mampu menunjukkan "kerakusan" mereka di gawang lawan dengan kemenangan telak 2-7 atas Lecce pada lanjutan pekan Serie A.

Suatu pemandangan yang mengerikan bukan? Meski memang lawan-lawan Atalanta bukanlah tim dengan kualitas bertahan seperti Liverpool, Bayern Munchen, Barcelona, juga Real Madrid, namun cara menyerang Atalanta tetap perlu diwaspadai oleh tim manapun.

Alasan ketiga, Atalanta mampu memanfaatkan laga kandang dengan baik. Meski, Atalanta tidak bermain di stadion mereka, namun Stadion San Siro dapat disulap menjadi arena yang seolah milik mereka. Hanya, yang menjadi keraguan di poin ini adalah bagaimana pengaruhnya jika laga yang digelar di San Siro nanti tanpa penonton?

Hal ini merujuk pada fakta gelaran pertandingan yang dilakoni Inter Milan---pengguna San Siro---selalu tanpa penonton sejak virus corona dinyatakan positif melanda Italia beberapa waktu lalu. Kejadian ini tepat setelah Atalanta sukses mencukur Valencia di stadion yang sama dengan keberadaan penonton di tribun.

Baca juga: Dampak Corona ke Sepak bola Italia

Lalu, bagaimana dengan laga kandang Josip Ilicic dkk. di perempat final nanti? Itulah yang bakal menarik untuk dinantikan apakah Atalanta mampu bermain bagus meski dengan tanpa penonton.

Selain itu, fenomena keberhasilan Atalanta lolos ke fase perempat final dengan agregat yang cukup mencolok tersebut juga membuat kita berpikir tentang Ajax Amsterdam di musim lalu. Kisahnya nyaris mirip.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun