Selain kisah kita yang sering menjadi topik hangat di media massa maupun media sosial, kehidupan hewan juga menjadi sorotan. Dari kabar menyenangkan, mengharukan, menginspirasi, juga sampai kabar-kabar menyedihkan.
Bahkan, ketika dunia menyorot fenomena degradasi kesehatan kita secara global karena virus corona, kita juga otomatis menyoroti kehidupan hewan. Dari pendugaan apakah mereka adalah titik utama penyebabnya, penyalur virus, hingga mencari tahu kabar mereka dan lainnya.
Pemikiran-pemikiran itu akan semakin kompleks jika dimiliki oleh orang-orang di antara kita yang hidup bersama hewan peliharaan. Maklum, seperti hidup bersama sesama manusia, kita yang terlanjur memiliki hewan peliharaan biasanya sudah menganggap mereka seperti kita, yaitu menjadi bagian penting dari kehidupan.
Berhubung sudah banyak kisah-kisah menarik yang kita bagikan tentang mereka, maka kali ini pembahasannya adalah tentang kita. Ya, bagaimana jika kepemilikan hewan peliharaan tersebut dikaitkan dengan karakter kita?
Memang, tulisan ini tidak menjamin akurasi tinggi terhadap karakter masing-masing di antara kita. Namun, biasanya cukup related terhadap bukti bahwa kita yang memiliki banyak aktivitas dan interaksi dengan sesama akan memiliki sisi lain atau juga keistimewaan tersendiri ketika bersinggungan dengan hewan maupun hewan peliharaan.
Mari dimulai dari hewan peliharaan yang paling sering ada di lingkungan kita, kucing!
Berbeda dengan anjing yang lebih banyak hidup sebagai hewan peliharaan maupun "penangkaran", seperti anjing-anjing di kepolisian contohnya. Namun, situasi ini bisa berbeda di antara masing-masing negara dan wilayah dari setiap negara tersebut.
Lalu, apa saja yang dapat menggambarkan karakter kita ketika memelihara kucing?
Pertama, si pemilik biasanya memiliki karakter hangat. Nyaris di semua kategori pemelihara hewan biasanya memiliki karakter ini.
Namun, ada yang membedakan antara pemelihara kucing dengan yang lain, yaitu karakter lucu. Karakter lucu menjadi "other side" dari pemelihara maupun penyuka kucing, dan ini menjadi karakter kedua.