Selesai sarapan, Alma kembali ke kamar. Dia masih penasaran dengan sajian singkong, lalu ‘berselancar’ didunia maya.
“Wow! Ternyata singkong bisa diolah menjadi bayak macam makanan…” seru Alma sambil menelan ludah.
“Ada singkong coklat keju, keripik singkong, gemblong, sawut… Eh, apa itu sawut?” Alma makin penasaran.
“Kolak singkong? Wow, baru tahu singkong dijadikan kolak. Croissant singkong, puding singkong… Wah, banyak sekali!”
Alma mematikan ponselnya dan tertidur.
Ting-tong! Bel kamar hotel berbunyi. Dibalik pintu, Mama baru selesai dari pelatihan. Alma membantu membawakan barang.
“Alma, Mama istirahat sebentar ya. Malam ini kita makan direstoran saja. Mama lelah sekali.”
“Iya, Ma. Mama istirahat dulu saja, Alma mau mandi,” jawab Alma.
Pukul setengah enam sore, Mama bangun dan langsung mandi. Tak lama, mereka bersiap makan malam.
“Ayo, Ma kita turun sekarang. Alma sudah lapar.”
“Wah, banyak sekali pilihan makanan. Ada singkong lagi…? Lagi-lagi singkong. Pagi, siang, malam, selalu ada singkong,” gerutu Alma..