"Saya mengunjungi Kampung China untuk menikmati arsitektur China yang menarik untuk difoto. Tahu tempat ini dari rekomendasi di internet. Cukup menarik ya, sesuasi dengan foto tempat yang ada di Internet. Cuma, Saya kira luas tapi ternyata tidak begitu luas. Tapi, kalau buat foto sih cukup estetik." Kata Haniifah, seorang pengunjung yang sengaja datang ke Kampung China untuk mengambil foto.
Sepinya pengunjung dihari biasanya dikarenakan tidak adanya suatu hal yang menarik dihari biasa, tidak adanya taman bermain atau wahana pelengkap lainnya yang dapat dinikmati.Â
Saat awal dibukanya Kampung China ada banyak wahana yang dapat dicoba, seperti sepeda air, wahana bermain anak, dan masih banyak lagi. Namun, karena adanya perluasan daerah perumahan wahana tersebut ditutup dan luas wilayah Kampung China diperkecil dan dihilangkannya beberapa wahana sangat berpengaruh bagi para penjual di Kampung China.
"Saya sebagai penjual harapannya Kampung China bisa diperluas lagi wilayahnya, dtambah wahananya biar lebih menarik pengunjung meskipun hari biasa, dan lebih diperhatikan lagi jika ada tembok yang sudah mengelupas warnanya. Agar yang menikmati tidak hanya orang dewasa tapi juga bisa dinikmati oleh anak-anak." Kata teh Nisa, seorang penjual baju dan pernak-pernik China.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H